Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PINTU Incubator Dukung Kemajuan Brand Lokal di Industri Mode Indonesia

Kompas.com - 19/04/2022, 17:06 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Ketiga pihak meyakini bahwa jenama lokal yang dikembangkan oleh pelaku usaha sekarang ini memiliki potensi besar. Terlebih jika dilengkapi wawasan mengenai industri mode lintas budaya, dan memiliki akses ke jaringan yang lebih luas.

"Saya rasa, kultur atau budaya menjadi sesuatu yang penting untuk dieksplor lebih jauh. Ini adalah potensi yang bisa dikembangkan," kata Thresia kepada Kompas.com

Jika potensinya terus digali dan dikembangkan, baik dari segi kualitas produk sampai strategi marketing dan branding, tak heran jika perkembangan industri fashion Indonesia akan bertumbuh secara signifikan di pasar lokal dan internasional.

Peserta akan dilatih mengembangkan skill

PINTU Incubator terbuka bagi pelaku bisnis mode kreatif, baik brand mode maupun UMKM  yang memiliki ide besar, konsep yang kuat, dan pelaksanaan yang baik.

Serta siswa jurusan mode atau kreatif muda lainnya yang memiliki bakat dan passion di bidang fashion design.

Pendaftaran dibuka mulai 14 April – 22 Mei 2022 secara online melalui website jfff.info dan situs resmi LAKON Indonesia.

Sebagai seleksi pertama, setiap peserta yang ingin mendaftarkan diri diwajibkan menyusun ide konsep bisnis mode, yang juga dilengkapi dengan sketsa karya fashion design dan product prototype.

Proses seleksi, kurasi dan akan berlanjut dengan program inkubasi, yang dilanjutkan dengan presentasi karya dalam pagelaran fashion show di JF3 2022.

Dalam pelaksanaannya, PINTU Incubator akan melibatkan para professional yang kompeten di bidangnya.

“Kami berharap penyelenggaraan PINTU Incubator ini, dapat mewujudkan pengembangan talenta baru di industri fashion Indonesia," papar Chairman JF3, Soegianto Nagaria.

Dukungan dari Kedutaan Perancis

Sebagai salah satu negara yang dijuluki "pusat mode dunia", program ini turut mendapatkan dukungan dari Kedutaan Perancis dengan mendatangkan para pelaku fesyen dari Perancis untuk memberikan binaan dan pelatihan kepada peserta.

Nantinya, para peserta akan dibina untuk mendapatkan ilmu pengetahuan, peningkatan kompetensi sampai dukungan dalam memberikan akses agar lini bisnis mereka semakin berkembang.

"Mereka kan lebih advance ya di industri ini. Diharapkan dari program bilateral ini menjadi kesempatan bagi kita untuk melihat peluang yang lebih besar," kata Thresia.

Di samping itu, kedatangan para ekspert dari Perancis juga bertujuan sebagai ajang pengenalan budaya Indonesia.

Kedua belah pihak bisa saling mempelajari budaya yang berkembang sampai potensi bisnis di industri fesyen di masing-masing negara.

Kolaborasi ini diharapkan bisa menghadirkan jenama kebanggaan bangsa, yang memberikan kontribusi terhadap sektor ekonomi kreatif, membantu terciptanya lapangan kerja, serta turut melestarikan kekayaan budaya Indonesia.

Baca juga: Brand Lokal MKS Shoes, Bawa Kenyamanan di Rumah dalam Koleksi Sepatu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com