Oleh: Fauzi Ramadhan dan Ristiana D. Putri
KOMPAS.com - Dalam proses tumbuh kembangnya, emosi dan kognisi anak akan turut mengalir seiring berjalannya waktu. Ia akan mencoba mengutarakan bermacam perasaan, seperti takut, senang, atau bingung.
Selain itu, anak juga mencoba untuk memahami dunia melalui rasa keingintahuannya. Ia jadi banyak melihat, merasakan, dan mempertanyakan apa yang ada di sekelilingnya.
Oleh karena itu, jangan kaget jika anak menjadi sangat senang untuk mencoba hal-hal baru, seperti yang dialami oleh Momo si monyet kecil dalam siniar (podcast) Dongeng Pilihan Orangtua episode “Dongeng Bahaya di Lembah Belukar”.
“Dongeng Bahaya di Lembah Belukar” merupakan kolaborasi Medio by KG Media bersama Puty Puar, Founder Buibu Baca Buku Book Club, dalam rangka menyambut Hari Dongeng Sedunia pada 20 Maret lalu.
Perlu diketahui, ketika anak sudah berada di dalam tahap tumbuh kembang tersebut, orangtua harus dengan sabar membimbingnya.
Sebab, berbagai manfaat kelak akan dirasakan anak ketika ia sudah dewasa.
Lantas, apa yang bisa dilakukan untuk membimbing anak dalam menyalurkan rasa penasarannya?
Merangkum Big Life Journal dan Children First Canada, berikut yang bisa dilakukan oleh orangtua.
Hal pertama yang bisa dilakukan adalah memimpin anak dengan memberikan contoh yang baik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.