Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak dengan Selera Humor yang Tinggi Biasanya Cerdas, Benarkah?

Kompas.com - 20/04/2022, 11:34 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mulai dari taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi, selalu ada segelintir siswa yang jenaka karena mereka memiliki selera humor yang tinggi.

Namun, meskipun siswa-siswa jenaka ini sering diberi label "badut kelas", tetapi mereka sebenarnya memiliki lebih dari sekedar kelucuan.

Sebuah studi baru-baru ini yang diterbitkan dalam Humor: International Journal of Humor Research menemukan bahwa anak-anak yang menunjukkan rasa humor dengan sangat baik mungkin juga sangat cerdas.

Dalam studi tersebut, para peneliti mengumpulkan 217 peserta siswa di kelas enam dan tujuh, yang semuanya berasal dari tujuh sekolah berbeda di sebuah kota besar di bagian barat tengah Turki.

Para peneliti kemudian mengukur kecerdasan mereka dengan Anadolu Sak Intelligence Scale.

Sebagian besar siswa berada dalam kisaran normal, sedangkan 8,3 persen berada di bawah kisaran normal dan 17,5 persen dianggap sangat cerdas.

Setelah tingkat kecerdasan di antara para siswa ditetapkan, para peneliti memberikan penilaian mengenai tingkat selera humor.

Sepuluh kartun diberikan kepada siswa, lima di antaranya tidak memiliki teks dan sisanya memiliki satu teks. Keterangan siswa dinilai oleh pakar humor yang menilai mereka untuk kelucuan dan relevansi.

Baca juga: Punya Selera Humor yang Gelap? Bisa Jadi Anda Jenius

Kecerdasan berkorelasi dengan humor

Ketika para peneliti membandingkan kecerdasan dan sifat humor para peserta, mereka menemukan bahwa kecerdasan umum sangat berkaitan dengan selera humor.

Anak-anak dengan penalaran verbal dan pengetahuan umum yang lebih tinggi cenderung memiliki selera humor yang juga lebih tinggi.

Secara keseluruhan, kecerdasan menyumbang 68 persen dari perbedaan kemampuan humor di antara para siswa.

"Kami sangat tertarik pada kualitas humor yang dibuat oleh anak-anak tetapi dievaluasi oleh orang dewasa," kata pemimpin studi tersebut, Profesor Ugur Sak dari Anadolu University.

"Orangtua dan guru harus menyadari bahwa jika anak-anak atau siswa mereka sering membuat humor berkualitas, kemungkinan besar mereka memiliki kecerdasan yang luar biasa," sambung dia.

Kendati demikian, Sak menjelaskan bahwa studi tersebut tidak menemukan hubungan yang sama antara kecerdasan dan humor pada orang dewasa, tetapi para peneliti percaya bahwa budaya juga berperan dalam hal ini.

Lelucon yang dianggap lucu di satu budaya bisa jadi meleset di budaya lain. Demikian pula, perilaku tertentu yang terkait dengan kecerdasan dalam satu budaya bisa ditafsirkan sama sekali berbeda di tempat lain.

"Sementara humor sering digunakan untuk hiburan oleh orang dewasa, anak-anak kebanyakan menggunakannya untuk penerimaan teman sebaya. Oleh karena itu, sifat humor orang dewasa dan anak berbeda," imbuhnya.

Baca juga: Humor Ternyata Dapat Meningkatkan Kecerdasan Emosional, Sudah Tahu?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com