Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Perempuan Pengungsi di Indonesia Fashion Week

Kompas.com - 20/04/2022, 13:00 WIB
Wisnubrata

Editor

KOMPAS.com - Gelaran Indonesia Fashion Week (IFW) 2022 ternyata tidak melulu soal busana dan penampilan, namun juga menyoroti kehidupan sosial masyarakat kita.

Hal ini terlihat dalam koleksi Mishka Project powered by Makaila Haifa berkolaborasi dengan LY Premium Scarf dengan tema “Revive”, yang bercerita tentang semangat dan perjuangan para perempuan pengungsi di Indonesia.

“Revive” yang memiliki arti “Membangkitkan” merupakan gambaran dari perjuangan para perempuan refugee dalam membangun masa depannya.

Hadir dengan sembilan koleksi kolaborasi bergaya edgy dan sporty dengan desain motif printing yang didesain khusus membuat koleksi ini tampak menawan dan elegan.

Mishka Project merupakan sebuah project non-profit yang diinisiasi oleh modest fashion brand Makaila Haifa X UNHCR Indonesia X Komunitas #WEGOTYOURBACK_ID.

Mishka Project powered by Makaila Haifa berkolaborasi dengan LY Premium Scarf Mishka Project powered by Makaila Haifa berkolaborasi dengan LY Premium Scarf
Proyek ini merupakan pemberdayaan sosial yang berfokus pada perempuan pengungsi yang berada di Indonesia.

Datang dari negara yang penuh konflik dan perperangan, memaksa para perempuan ini untuk berani menentukan masa depan mereka sendiri dengan meninggalkan negaranya dan mencari “Rumah” baru yang aman.

Mishka Project powered by Makaila Haifa berkolaborasi dengan LY Premium Scarf Mishka Project powered by Makaila Haifa berkolaborasi dengan LY Premium Scarf
Sambil menunggu proses perpindahan ke negara selanjutnya, mereka terpaksa tinggal sementara di Indonesia.

Selama proses menunggu yang tidak pasti itu Mishka Project membantu memberikan berupa pelatihan kepada para perempuan pengungsi terutama dibidang fashion, seperti fashion modeling, fashion styling, dan fashion choreography.

Dengan pelatihan ini para perempuan refugee memiliki kesempatan untuk menjadi model dan talent untuk pemotretan campaign Mishka Project.

Mereka atau komunitasnya juga mendapatkan pembagian hasil dari profit yang diterima dari penjualan koleksi khusus Mishka Project.

Seperti disebutkan di atas, proyek di IFW ini merupakan kerjasama LY Premium Scarf dengan Makaila Haifa.

LY Premium Scarf sendiri merupakan brand hijab yang dirancang untuk wanita muslimah Indonesia agar tampil lebih cantik dan elegan.

Brand ini mengutamakan kenyamanan sehingga memilih bahan yang berkualitas. Selain itu LY Premium Scraf juga ikut membantu dalam melestarikan warisan budaya Indonesia lewat desain batik dari berbagai daerah di Indonesia.

LY Premium Scarf juga kerap menggunakan ikon kota di berbagai negara sebagai desain utama sekaligus ciri khas produknya.

Sedangkan Makaila Haifa adalah modest fashion brand yang berdiri sejak 2018 beroperasi di Jakarta dan Singapura.

Nama Makaila Haifa diambil dari nama kedua putri Hida, founder dari Makaila Haifa yang mendirikan brand ini sebagai dedikasi Hida untuk kedua putrinya pasca menjadi single parent.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com