Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Pandang soal Penuaan Ternyata Memperpanjang Umur, Sudah Tahu?

Kompas.com - 25/04/2022, 11:00 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber NYPost

 

3. Tetap berolahraga

Pada usia 48 tahun, biarawati Madonna Buder meminjam sepasang sepatu lari dan berolahraga lari untuk pertama kalinya.

Kepada Triathlete, Buder mengatakan ada seorang pendeta yang menyarankan agar dia mulai mencoba berlari.

"Dia menyebutkan lari memiliki banyak manfaat, termasuk mengharmoniskan pikiran, tubuh dan jiwa," ungkap dia.

Dari situ, Buder mulai mengikuti balapan jarak pendek dan kompetisi maraton. Empat tahun kemudian, ia berkompetisi dalam triathlon pertamanya.

Wanita yang dijuluki "Iron Nun" ini sudah menyelesaikan lebih dari 350 triathlon, termasuk satu kompetisi di usianya sekarang 91 tahun.

Saat ini Buder menjadi pemegang rekor dunia sebagai wanita tertua yang menyelesaikan Ironman Triathlon (kompetisi itu diikutinya ketika berusia 82 tahun).

Baca juga: Bukan Mitos, Ini Rahasia Umur Panjang

Sang biarawati menceritakan kepada Levy, ia terinspirasi dari ayahnya untuk tetap aktif hingga usia lanjut.

"Takut akan penuaan adalah hal yang tidak masuk akal, karena kita tidak pernah tahu apa yang ada di depan kita," ujar Buder.

Levy menemukan, orang dengan stereotip penuaan yang negatif cenderung kurang berolahraga.

Studi longitudinal yang dilakukan Levy memerlihatkan, orang berusia di atas 50 tahun dengan persepsi positif terkait usia memiliki gerakan tubuh yang lebih baik daripada orang yang memandang penuaan secara negatif.

Disimpulkan Levy, pandangan bahwa seseorang tidak bisa tetap aktif di hari tua adalah mitos.

"Apakah kita memutuskan mulai berlari pada usia 60 tahun, berenang untuk pertama kalinya di usia 70 tahun, atau berjalan-jalan pada usia berapa pun, jenis kegiatan dan waktu kita memulai kegiatan itu tidak terlalu penting."

"Apa yang terpenting adalah membangun persepsi penuaan yang positif dan memercayai tubuh kita akan mampu merespons dengan baik," tulis Levy. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber NYPost
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com