Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali, Makna 7 Simbol Daur Ulang pada Kemasan Plastik

Kompas.com - 26/04/2022, 09:31 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Semua kemasan plastik pasti memiliki kode atau simbol berbeda yang umumnya tertera di bagian bawah kemasan.

Kode tersebut sebenarnya merupakan kode daur ulang plastik. Pemilihan angkanya pun tidak acak.

Plastik yang dapat didaur ulang ini diberi kode dengan angka satu hingga tujuh.

Menurut American Chemistry Council, kode tersebut dibuat berdasarkan jenis plastik resin yang digunakan. Karena itu, nama resminya adalah resin identification codes atau kode identifikasi resin.

Kode-kode tersebut pun akan mempermudah pekerjaan mereka yang mengumpulkan, menyortir, dan memulai proses daur ulang.

Memang, apa saja makna dari kode yang berbeda itu? Berikut paparannya, seperti dilansir dari Reader’s Digest.

Polyethylene terephthalate (PET atau PETE)

Kode pertama adalah milik polietilen tereftalat, alias PET atau PETE.

PET adalah pilihan populer untuk kemasan karena transparansinya, kekuatannya, dan stabilitas suhunya. Kita juga dapat mengisinya dengan sesuatu yang panas.

Biasanya, kita akan menemukannya dalam bentuk stoples selai kacang, botol air, dan botol saus salad.

Resin ini juga memiliki sisi unik, yaitu dapat dipakai berulang terus-menerus.

High Density Polyethylene (HDPE)

Nomor dua adalah kode untuk high density polyethylene. Kita akan menemukan kode ini di botol susu, botol deterjen, dan beberapa tas belanja.

HDPE memiliki sifat tangguh, ringan, dan tahan terhadap sebagian besar pelarut. Kegunaannya pun membuat HDPE sama umumnya I dengan PET.

Seperti PET, sifat resin satu ini cocok untuk didaur ulang dan diterima di berbagai pusat daur ulang.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com