Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/04/2022, 11:00 WIB
Anya Dellanita,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Luka bakar tak selalu terjadi akibat dari kobaran api saja.  Sebab, ada pula luka bakar ringan yang tidak merusak semua lapisan kulit.

Biasanya luka semacam ini terjadi karena -misalnya, cipratan minyak panas saat menggoreng, atau tak sengaja menyentuh benda panas dengan tangan telanjang.

Nah, luka bakar ringan ini bisa diobati dengan beberapa obat rumahan, seperti berikut ini.

  • Lidah buaya

Menurut penulis Kitchen Cabinet Cures dan dokter keluarga integratif di Flatiron Family Medical New York Pamela Hops, es dapat membatasi aliran darah ke kulit dan lebih merusak jaringan.

Baca juga: Tiga Tingkatan Luka Bakar yang Perlu Anda Tahu dan Penanganannya

Jadi untuk mengobati luka bakar, letakkan area yang terbakar di bawah air dingin mengalir guna mencegah penyebaran luka. Lakukan setidaknya selama 20 menit jika memungkinkan.

Selain itu, rasa sakit dan peradangan akibat luka bakar bisa diobati dengan lidah buaya.

Bahkan, lidah buaya dapat membantu mengurangi pembengkakan dan merangsang pertumbuhan serta perbaikan kulit.

  • Pasta gigi mint

Jika tak sengaja menyentuh sesuatu yang panas atau terciprat cairan mendidih, pasta gigi mint bisa mendinginkan dan menenangkan luka bakar ringan.

Hops mengatakan, kita bisa mengaplikasikan pasta gigi setelah membersihkan luka bakar dengan air mengalir dan mengeringkangkannya dengan handuk kertas.

  • Vanila

Untuk luka bakar ringan, Hops mengatakan bahwa kita bisa menggunakan ekstrak vanila untuk meredakannya.

Gunakan cotton swab untuk mengoleskan vanilla dengan lembut ke kulit yang terbakar.

Baca juga: 3 Bahan Alami Untuk Membantu Menghilangkan Bekas Luka Bakar

Penguapan alkohol dalam ekstrak vanila akan mendinginkan luka bakar dan mengurangi rasa sakit.

  • Kantung teh

Teh hitam mengandung asam tannic yang menarik panas dari luka bakar untuk membantu mengurangi rasa sakit.

Cara menggunakannya pun mudah. Letakkan dua atau tiga kantong teh hitam basah yang dingin pada luka bakar dan gunakan kain kasa untuk menahan kantong pada tempatnya.

  • Cuka

Cuka putih mengandung asam asetat, komponen aspirin yang dapat membantu meringankan rasa sakit, gatal, dan peradangan pada luka bakar.

Hops mengatakan, cuka merupakan antiseptik, sehingga akan membantu menjaga luka bakar agar tidak terinfeksi.

Selain itu, cuka juga menarik panas dari luka bakar, membantu menghilangkan rasa sakit secara alami.

Untuk menggunakannya, rendam handuk kertas dalam cuka encer untuk membuat kompres menenangkan atau gunakan kapas untuk mengoleskan cuka pada luka bakar dengan lembut.

  • Madu

Obat sakit tenggorokan satu ini rupanya merupakan antibiotik alami yang dapat membantu mencegah luka bakar terinfeksi

Baca juga: Jangan Oleskan Pasta Gigi pada Luka Bakar

Madu memilikii keseimbangan pH alami yang tidak ramah terhadap bakteri, jadi setelah dioleskan, madu dapat membunuh bakteri atau infeksi yang ada di kulit.

Madu juga akan mendinginkan luka bakar, menghilangkan rasa sakit, dan membantu penyembuhan kulit.

  • Susu

Dalam acara Kitchen Cabinet Cures, Hops mengatakan kandungan lemak dan protein dalam susu dapat menenangkan luka bakar dan membantu penyembuhan luka.

Untuk menggunakannya, rendam luka dalam susu selama 15 menit guna mendapatkan ketenangan langsung,

Yoghurt full-fat dan whole-milk juga dapat membantu mendinginkan dan menghidrasi kulit kering.

  • Oat

Oat memiliki sifat menenangkan dan dapat mengurangi peradangan, cocok untuk mengobati luka bakar dalam kondisi penyembuhan yang gatal.

Masukkan saja secangkir oat ke dalam air mandi dan rendam selama 20 menit untuk menangani luka besar.

Untuk luka lebih kecil, tambahkan oat ke dalam sebuah mangkuk kecil dan rendam area yang terdampak.

Keringkan kulit dengan air dry sehingga lapisan tipis oat tetap ada untuk mengurangi rasa gatal.

Untuk menambah kelegaan, masukkan soda kue ke dalam air mandi. Bikarbonat soda akan membantu menenangkan peradangan kulit.

Baca juga: Wanita Berwajah Penuh Luka Bakar Jadi Model Majalah Gaya Hidup

  • Minyak kelapa

Minyak kelapa adalah sumber vitamin E yang sangat baik untuk penyembuhan kulit, serta mengandung asam lemak anti jamur dan anti bakteri yang membantu menjaga luka bakar agar tidak terinfeksi.

Jika luka melepuh meninggalkan bekas pada kulit, salah satu pengobatan rumahan untuk luka bakar adalah menambahkan jus lemon ke dalam minyak kelapa sebelum memijatnya ke bekas luka tersebut.

Sifat asam dari jus lemon akan membantu meringankan bekas luka, sementara minyak kelapa membantu menyembuhkannya, kata Hops.

  • Minyak lavender

Seorang ahli kimia Perancis menemukan kekuatan penyembuhan minyak lavender pada awal 1900-an saat mengalami luka bakar parah di tangannya dalam kecelakaan laboratorium.

Saat dia memasukkannya ke dalam tong minyak esensial lavender, minyak itu meredakan rasa sakit dan luka bakarnya sembuh dengan cepat.

Baca juga: Tidur Lebih Nyenyak dengan Aroma Lavender

Hops merekomendasikan untuk mencampurkan sesendok teh minyak esensial lavender murni ke dalam sekitar 2 ons air dalam botol semprot.

Kocok dan semprotkan kulit yang terbakar ringan sesering yang diperlukan.

  • Vitamin C dan E

Tak hanya baik untuk imunitas, vitamin C juga dapat membantu penyembuhan luka dan produksi kolagen yang dibutuhkan untuk pembentukkan kulit baru.

Sementara itu, vitamin E adalah antioksidan yang membantu memperbaiki dan melindungi kulit.

Nah untuk mempercepat penyembuhan luka bakar, kita bisa mengonsumsi makanan kaya vitamin C dan E atau meminum 2.000 milligram vitamin C dan 1.000 IU vitamin E selama satu minggu setelah mengalami luka bakar.

Bahkan, kita dapat membelah kapsul vitamin E dan langsung mengaplikasikannya ke luka bakar untuk membantunya sembuh dan mencegah bekas luka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com