Alasannya, saat kondisi tubuh kita tergolong sehat maka risiko jatuh sakit karena kalap makan di satu hari Lebaran sangat rendah.
Hanya saja, aturan berbeda diterapkan untuk orang yang sudah memiliki riwayat penyakit metabolik di tubuhnya.
Baca juga: Catat, 10 Etiket Jamuan Makan agar Tak Bikin Malu di Momen Lebaran
Dokter Ning, demikian ia biasa disapa, menilai orang dengan riwayat penyakit tertentu harus lebih berhati-hati saat menikmati hidangan khas Lebaran.
Bukan berarti tidak boleh menikmati makanan lezat itu sama sekali namun harus ada batasan dan jalurnya, tandasnya.
"Pilih satu saja satu menu setiap kali makan, jangan semua dimakan," jelasnya lagi.
Nikmati menu makanan yang benar-benar diinginkan dan konsumsi dalam porsi yang terkontrol serta tidak berlebihan.
Baca juga: Persiapan Mudik Lebaran, Pahami 5 Cara Tangani Anak Tantrum
Ia juga mengingatkan pentingnya mempertimbangkan riwayat penyakit kita dengan jenis asupan yang dikonsumsi.
Misalnya penderita diabetes dianjurkan benar-benar menjaga jumlah gula atau makanan manis yang masuk ke tubuhnya.
"Pasangan, orang sekitar atau keluarga bisa mengingatkan supaya tidak kalap," tambah Dokter Ning.
Hal yang perlu diperhatikan, orang dengan penyakit metabolik tidak boleh membiarkan dirinya kalap dengan alasan sudah minum obat.
"Jangan berpikir makan apa saja boleh, yang penting minum obat karena obat sifatnya itu untuk mengontrol penyakit," tambah dokter yang berpraktik di Surabaya ini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.