Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudik Bareng Kucing Kesayangan? Ini Tipsnya agar Anabul Tidak Stres

Kompas.com - Diperbarui 15/04/2023, 13:26 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Petfinder

KOMPAS.com - Momen mudik lebaran terkadang membuat para pemilik anabul (anak bulu) seperti kucing merasa kebingungan.

Menitipkannya di tempat penitipan tentu akan memakan biaya yang tidak sedikit. Namun, jika dibiarkan di rumah, siapa nanti yang akan merawatnya?

Nah, mudik dengan anabul ini bukan sesuatu yang tidak mungkin. Kita dapat melatih anabul agar terbiasa dengan perjalanan panjang di dalam mobil.

Bagaimana caranya? Berikut lima tips mudik bareng anabul saat naik mobil, sebagaimana dilansir Petfinder.

Baca juga: Titip Anabul Saat Mudik di Pet Care Rumahan, Serasa Diurus Keluarga

1. Biasakan anabul ikut bepergian naik mobil

Bagi banyak kucing, naik mobil bukanlah hal yang menyenangkan. Maka dari itu, kita perlu membiasakan anabul untuk sekadar jalan-jalan bareng kita untuk bepergian dengan mobil.

Memulainya sejak usia dini akan lebih baik agar si kucing lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan baru.

Namun, kucing dewasa juga masih bisa belajar menoleransi naik mobil. Jadi, luangkan waktu agar anabul menyukai perjalanan.

Kemudian, jika sudah merasa nyaman, maka kucing akan terbiasa dengan setiap tikungan, kondisi jalan atau suara kendaraan lain yang terdengar dari dalam mobil.

2. Periksa kondisi kesehatannya di dokter hewan

Ilustrasi vaksinasi kucing, dokter hewan sedang melakukan vaksinasi terhadap kucing. SHUTTERSTOCK/AFRICA STUDIO Ilustrasi vaksinasi kucing, dokter hewan sedang melakukan vaksinasi terhadap kucing.

Sebelum mengajak anabul mudik, kita dapat mengecek kondisi kesehatannya ke dokter untuk mengetahui apakah anabul siap menempuh perjalanan jauh atau tidak.

Ketahui pula tanda-tanda anabul mengalami mabuk perjalanan seperti keluar air liur, mual, muntah dan diare.

Baca juga: Cegah Kucing Stres Selama Pandemi, Begini Caranya

3. Perhatikan keamanan dan kenyamanan mobil

Jika anabul sudah terbiasa dengan suara mesin mobil bahkan tikungan selama perjalanan, kita perlu memerhatikan keamanan dan kenyamannya saat berada di dalam mobil.

Pastikan power window mobil terkunci untuk mencegahnya tiba-tiba membuka jendela dan melompat keluar.

Kemudian pastikan anabul mendapat cukup asupan air dan makanan selama perjalanan.

4. Rencanakan waktu istirahat

Tidak cuma manusia, kucing juga butuh menghirup udara segar ketika menempuh perjalanan jauh.

Rencanakan untuk istirahat setiap 2-3 jam mengemudi.

Manfaatkan waktu ini untuk memberi kucing minum, camilan favoritnya atau buang air di wadah pasir.

Kemudian pastikan jangan pernah meninggalkannya di dalam mobil.

Suhu mobil yang dimatikan dapat membuat udara di dalam memanas dan keselamatan kucing bisa terancam.

5. Siapkan perlengkapan yang dibutuhkan

Kenapa kucing tidak suka makanan kering bisa jadi karena beberapa hal.

Ada kalanya kucing tidak suka makanan kering. Sama seperti manusia, beberapa kucing juga punya kecenderungan suka pilih-pilih makanan.FREEPIK Kenapa kucing tidak suka makanan kering bisa jadi karena beberapa hal. Ada kalanya kucing tidak suka makanan kering. Sama seperti manusia, beberapa kucing juga punya kecenderungan suka pilih-pilih makanan.

Saat membawa anabul mudik, penting untuk memerhatikan setiap kebutuhannya.

Mulai dari pasir untuk BAB atau BAK, obat-obatan yang direkomendasikan dokter, wet food atau dry food.

Bawa pula camilan favoritnya, pet cargo (jika kucing tidak terbiasa duduk di jok) sampai kain bersih sebagai alasnya.

Baca juga: Kucing Menelan Tali dan Benang, Apa yang Perlu Dilakukan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Petfinder
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Feel Good
3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

Look Good
Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Look Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Feel Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Feel Good
Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Look Good
Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Feel Good
Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Feel Good
Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Tanya Pakar - Parenting
Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Look Good
Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Feel Good
Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Feel Good
9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

Feel Good
6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

Feel Good
Apakah Baju Pengantin dan Tunangan Adat Batak Harus Beda?

Apakah Baju Pengantin dan Tunangan Adat Batak Harus Beda?

Look Good
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com