Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/05/2022, 05:10 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Eat This

KOMPAS.com - Menghilangkan lemak perut bukan pekerjaan mudah ketika kita memasuki usia 50-an.

Seiring bertambahnya usia, tubuh mengalami perubahan hormonal, seperti penurunan testosteron, estrogen, atau hormon pertumbuhan.

Gaya hidup yang lebih banyak diam dan tidak aktif bergerak juga dapat mempersulit upaya untuk menghilangkan perut buncit.

Kita perlu berfokus pada tiga bidang, yaitu mengonsumsi makanan sehat dan membatasi kalori, melakukan latihan kekuatan, serta latihan aerobik.

Baca juga: 8 Kebiasaan Makan Terbaik untuk Atasi Perut Buncit, Mau Tahu?

Jika tiga hal itu dilakukan secara konsisten, kita dapat mengecilkan perut buncit yang mengganggu.

Bagaimana jika usaha kita sia-sia? Kemungkinan, ada yang keliru dalam cara kita berolahraga.

Berikut empat kesalahan berolahraga yang sebaiknya dihindari seseorang di usia 50 tahun ke atas untuk mengecilkan lemak perut.

1. Tidak memprioritaskan latihan kekuatan

Latihan kardio adalah kunci untuk menjaga kesehatan jantung dan membakar kalori, namun bukan hanya latihan ini saja yang perlu difokuskan.

Apabila kita bertujuan mengecilkan lemak perut dan membentuk tubuh, jangan lupa memasukkan latihan kekuatan.

Latihan kekuatan membantu membangun otot, meningkatkan metabolisme, dan membuat tubuh kencang lebih cepat daripada hanya mengandalkan latihan kardio.

Pasalnya, latihan kekuatan menyebabkan konsumsi oksigen pasca-olahraga atau excess post-exercise oxygen consumption (EPOC) meningkat.

EPOC adalah efek after-burn setelah berolahraga yang dirasakan tubuh, di mana tubuh membutuhkan lebih banyak oksigen untuk kembali ke kondisi awal.

Baca juga: 4 Tips Main Hula Hoop untuk Mengecilkan Perut Buncit

2. Tidak memadukan latihan kardio dengan latihan interval

Jika kita terus-menerus melakukan latihan kardio dengan durasi dan intensitas yang sama, tubuh akan menjadi terbiasa.

Akibatnya, tubuh membakar lebih sedikit kalori dan menyulitkan upaya penurunan lemak perut.

Tidak hanya itu. Penuaan menyebabkan kita kehilangan kekuatan dan performa aerobik. Maka, cobalah menambahkan latihan interval ke dalam latihan kardio.

Halaman:
Sumber Eat This
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com