Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Rutin Minum Air Putih Ampuh Menghidrasi Kulit? Ini Faktanya..

Kompas.com - Diperbarui 01/07/2023, 08:46 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kita mungkin sudah sering mendengar orang-orang mengklaim bahwa minum air putih secara rutin merupakan salah satu kunci kulit yang sehat.

Ya, pada dasarnya air dapat membantu kita menyegarkan tubuh, membantu fungsi otak, mempertahankan tingkat energi, mengatur suhu tubuh, membantu pencernaan, dan membuat tubuh kita tetap sehat.

Tetapi, apakah minum air putih juga benar-benar dapat membuat kulit kita terhidrasi?

Baca juga: Bernapas Melalui Hidung Ternyata Memengaruhi Hidrasi Kulit

Dokter spesialis kulit di New York City, Dr Joshua Zeichner, MD berpendapat, dalam hal melembabkan kulit, minum air putih ternyata tidak terlalu berpengaruh.

Sementara hidrasi sangat penting bagi tubuh kita untuk berfungsi dengan baik, hidrasi oral ternyata tidak memiliki hubungan langsung dengan hidrasi kulit kita.

"Adalah mitos bahwa kita harus minum banyak air untuk menjaga kulit terhidrasi," katanya.

"Air, pertama dan terutama, memasuki aliran darah yang kemudian disaring oleh ginjal," tambahnya.

Baca juga: 8 Reaksi Tubuh Saat Minum 8 Gelas Air Putih Sehari

"Tidak ada data yang menunjukkan bahwa minum lebih banyak atau lebih sedikit air mengarah pada kualitas kulit," ujar dia.

Namun, memang benar bahwa kulit kita akan menjadi "haus" apabila asupan air terlalu minim.

Sama seperti bagian tubuh kita yang lain, kulit terbuat dari sel-sel yang sebagian besar juga terbuat dari air.

Ketika sel kehilangan air sepanjang hari melalui hal-hal seperti aktivitas fisik, pencemaran lingkungan, dan lainnya, maka kulit kita akan menghasilkan tekstur terkelupas dan kering.

Sehingga kulit kita menjadi lebih rentan terhadap garis-garis halus, penuaan, dan masalah kulit lainnya.

Manfaat teh hijau untuk wajah lainnya adalah membantu melawan penuaan dini.FREEPIK/VALUAVITALY Manfaat teh hijau untuk wajah lainnya adalah membantu melawan penuaan dini.
"Retensi air kulit kita adalah fungsi dari TEWL atau kehilangan air transepidermal," jelas pakar kulit asal New York, Charlotte Palermino.

"Jika kita memiliki kulit kering, penghalang kita mungkin lemah atau rusak. Ini berarti kita tidak memiliki cukup minyak atau lipid di kulit untuk menahan air yang kita miliki."

"Pada saat itu, tidak ada jumlah air yang keluar untuk mengisi kembali kulit kita dan membuat kulit kita membutuhkan krim," terangnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com