Seperti BCL dan Noah Sinclair, Ini Manfaat Ikatan Ibu dan Anak Laki-laki

Itu adalah beberapa sifat yang dapat dikembangkan setiap anak laki-laki saat tumbuh.

Tapi, jika terlalu fokus pada gaya komunikasi demikian maka anak laki-laki akan menjadi orang yang suka mengendalikan, mendominasi, dan konfrontatif.

Di sini, peran ibu yang penuh kasih sayang dapat menyempurnakan gaya berkomunikasi buah hatinya.

Ibu yang pada dasarnya lembut dapat mengajari komunikasi yang pelan-pelan, mau mendengarkan, dan mau bertanya.

Menggabungkan belas kasih dengan percaya diri mengajarkan anak laki-laki bahwa suaranya penting.

Jangan lupakan juga untuk memberi sentuhan kasih sayang secara fisik kepada anak laki-laki.

Tidak ada salahnya untuk memeluk atau mencium kening putranya setiap malam.

Ibu dapat terus memberikan cinta dan kasih sayang dan anak laki-laki bisa terus menerimanya.

Baca juga: 5 Tips Mengajarkan Anak Laki-laki Mengekspresikan Emosinya

3. Kecerdasan emosional

Bagian yang membuat ibu begitu mampu mengasuh anak laki-laki adalah intuisi, pengertian, dan kepekaan emosionalnya.

Sifat-sifat itu membantu ibu menyesuaikan diri dengan kebutuhan buah hatinya. Dan inilah ciri-ciri yang membuat wanita menarik perhatian pria.

Semakin berempati dan selaras secara emosional, tentu seseorang akan merasa dilihat, didengar, dan dipahami.

Empati adalah kekuatan "ajaib" yang seharusnya tidak dimiliki oleh wanita saja.

Ibu bisa mengajarkan apa itu empati kepada putranya, memvalidasi semua emosi, dan menormalkan pengalaman internal anak laki-lakinya.

Ketika si kecil berhasil memahaminya tentu ia akan belajar untuk tidak mematikan rasa atau menyembunyikan perasaan besarnya.

Anak laki-laki yang tumbuh menjadi pria penuh empati dapat melihat dampak emosional dan penalaran logis dalam situasi apa pun.