Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Hal yang Ternyata Dibenci Kucing, Ini Daftarnya

Kompas.com - 15/05/2022, 11:30 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kucing terlihat kesal atau cemas? Atau justru berperilaku “bandel” seperti buang air sembarangan?

Hal itu mungkin disebabkan karena kita melakukan salah satu hal yang tidak disukai kucing.

Memang, apa saja sih hal -hal yang tidak disukai kucing? Dilansir dari The Spruce Pets, ini daftarnya.

Kesepian

Di luar dugaan, kucing bukanlah hewan penyendiri seperti yang kita dengar.

Memang, kita dapat meninggalkan kucing untuk waktu yang lebih lama dari anjing. Namun, kucing tetap membutuhkan perhatian dan teman, sama seperti hewan peliharaan lain.

Hati-hati, kucing kita bisa gelisah dan depresi jika ditinggalkan cukup lama lho.

Jadi jika sibuk, pastikan untuk tetap menyisakan waktu bagi kucing setiap harinya. Bahkan, menemani kucing bermain 15 menit saja dapat membuat kucing bahagia.

Selain itu, kita juga bisa mengadopsi satu ekor kucing lagi untuk menemaninya bermain.

Baca juga: Menjauhkan Kucing dari Rasa Bosan, Begini Caranya

Kotak pasir kotor

Jika terpaksa menggunakan toilet umum, tentu kita berusaha mencari toilet paling bersih kan?

Nah, kucing pun sama. Kucing tidak akan mau memakai kotak pasir yang kotor.

Untuk itu, penting bagi kita untuk membersihkan kotak pasir kucing setiap hari atau beberapa hari sekali, bergantung pada jumlah dan pemakaian kucing.

Jika malas membersihkan, kita juga bisa mencoba kotak pasir yang dapat membersihkan diri secara otomatis.

Terakhir, jangan lupa untuk mengganti pasirnya setiap dua minggu sekali.

Ilustrasi kucing makanShutterstock/Africa Studio Ilustrasi kucing makan
Makanan basi

Kita tentu tidak mau memakan makanan basi, begitu juga kucing.

Pasalnya, selain rasanya yang memuakkan, makanan basi juga bisa membuat kucing kita sakit.

Ya, bakteri seperti Salmonella dan Staphylococcus dapat tumbuh pada makanan yang terpapar terlalu lama, terutama jika cuaca sedang panas.

Jadi, jangan lupa untuk memeriksa tanggal kedaluwarsa pada makanan kucing, baik basah maupun kering.

Lalu, jika ternyata kita masih memiliki banyak sisa makanan setelah makan, kurangi porsinya.

Kita juga bisa berdiskusi dengan dokter hewan untuk membantu menemukan porsi makanan berdasarkan ras, usia, dan aktivitas kucing.

Baca juga: Tips Agar Kucing Senior Mau Menerima Kucing Baru

Obat

Sama seperti manusia, kucing juga tidak ingin minum obat dengan rasa tidak enak saat sakit. Biasanya, kucing akan menunjukkan ketidasukaannya dengan mulut yang mengeluarkan busa, atau memuntahkannya.

Namun saat sakit, obat perlu diminum kan?

Untuk itu, buatlah pengalaman minum obat menjadi lebih menyenangkan.

Pertama, latih kucing agar merasa nyaman saat mulut atau kepalanya dipegang. Lalu, beri kucing camilan jika berhasil melakukannya dengan baik.

Setelah itu, tetapkan jadwal pemberian obat, sehingga kucing tahu kapan harus meminumnya.

Jika masih kesulitan, kita bisa membeli camilan dengan kantung tempat memasukkan obat.

Mengelus berlebihan

Setiap pecinta kucing pasti tahu bahwa ada beberapa area tubuh kucing yang tidak boleh disentuh atau dielus. Jika kita mengelusnya, kucing bisa marah, mendesis, menyakar, hingga mengigit.

Kucing sangat sensitif terhadap rangsangan sentuhan. Jadi, penting untuk mengetahuidi mana dan bagaimana cara mengelusnya.

Nah, agar kucing tidak marah, cobalah untuk mengelusnya di sekitar kepala dan lehernya saja.

Terakhir, jangan lupa untuk memperhatikan perilaku baik-dan isyarat tubuh kucing untuk memahami belaian yang disukainya.

Baca juga: Kucing Menggaruk Furnitur, Ini Alasan dan Cara Menanganinya

Ilustrasi kucing berkelahi, kucing bertengkar di rumah.SHUTTERSTOCK/NILS JACOBI Ilustrasi kucing berkelahi, kucing bertengkar di rumah.
Persaingan dengan kucing lain

Kucing adalah hewan pencemburu yang bisa kesal karena memperebutkan berbagai hal dengan kucing lain, seperti makanan, tempat, atau perhatian manusia.

Sayangnya, kecemburuan kucing ini terkadang ditunjukkan dengan agresi atau kemarahan. Bahkan, terkadang kemarahan kucing ini “salah sasaran.”

Misalnya, jika kucing kita merasa kesal dengan kucing di luar rumah dan tidak bisa menyerangnya, kucing kita bisa meluapkan kemarahannya pada kucing lain di rumah.

Suara keras

Ada banyak suara yang dibenci kucing, mulai dari pertir, kembang api, hingga suara manusia yang sedang berdebat.

Bahkan, kucing bisa mengalami stres karenanya. Tak jarang, stres parah akibat suara bising ini menyebabkan masalah kesehatan dan perilaku, seperti bulu rontok, tidak mau makan, atau depresi.

Untuk itu, sebisa mungkin batasi suara bising di rumah.

Jadi, buatlah rumah kita menjadi tempat yang sunyi, dengan tidak memainkan musik dengan kencang atau mengencangkan volume TV.

Baca juga: Cegah Kucing Peliharaan Bawa Pulang Bangkai, Begini Caranya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com