Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Pencernaan Sehat, BAB Harus Dilakukan Berapa Kali Seminggu?

Kompas.com - 16/05/2022, 17:55 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Supaya BAB terus lancar ada baiknya pola makan yang tinggi serat, seperti biji-bijian, sayuran, dan buah-buahan diutamakan.

Alasannya, ketiga jenis makanan tersebut membantu kita BAB secara teratur.

Hal itu tidak boleh disepelekan sebab pola makan yang rendah serat akan mempersulit BAB. Normalnya, orang dewasa membutuhkan 25-35 gram serat per hari.

“Alasan paling umum untuk kesulitan buang air besar adalah kurangnya serat dan cairan dalam makanan seseorang,” ujar Valente.

Kunci lainnya supaya BAB tidak menjadi mimpi buruk adalah menjaga hidrasi tubuh supaya pergerakan usus menjadi sehat.

Hidrasi diperlukan karena air membantu menjaga makanan tetap bergerak melalui sistem pencernaan dan membuatnya tetap lembut.

Bila tubuh tidak terhidrasi tentu konsekuensinya kita bisa mengalami sembelit. Oleh sebab itu, minum dua liter air per hari sangat dianjurkan.

Jika cara-cara yang sudah disebutkan masih belum memberi hasil, cobalah untuk berjalan kaki dan bergerak secara aktif.

Cara tersebut sebaiknya dilakukan orang-orang yang usianya sudah lanjut supaya tidak ada masalah dengan perutnya.

Faktor yang satu ini terdengar masuk akal karena seiring bertambahnya usia, seseorang cenderung kurang bergerak dan mendorongnya untuk meminum obat-obatan tertentu.

Khusus untuk kesulitan BAB yang disebabkan IBS, orang-orang yang mengalaminya disarankan untuk memeriksa pola buang airnya.

Alasannya adalah pola BAB dapat berubah dari sering buang air besar menjadi susah atau terasa sembelit.

“Untungnya kesulitan BAB mudah diatasi dengan memulai dan mempertahankan kebiasaan makan dan minum yang baik, serta gaya hidup aktif,” jelas Valente.

Baca juga: Ternyata, BAB Bantu Turunkan Berat Badan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com