Cindy juga mengingatkan, calon pengantin perlu menyesuaikan jumlah tamu undangan dengan anggaran. Cara ini juga mencegah overbudget.
Berkaca dari kejadian Gandi dan RD, Maia memberikan saran bagi calon pengantin untuk memastikan siapa make-up artist alias MUA-nya.
Karena kebutuhan satu ini biasanya memerlukan biaya tidak sedikit dan berpotensi dikenai tambahan biaya bila riasan dilakukan di luar paket.
“Biasanya paket itu sudah bersama kebaya akad dan gaun pengantin, yang dirias sudah include calon pengantin pria-wanita dan orangtuanya,” jelas Maia.
Apabila banyak calon pengantin mengeluhkan mahalnya biaya MUA, ia menyebut hal ini merupakan hal yang lumrah.
Sebab, untuk mendapatkan hasil riasan yang tahan lama dan tidak crack selama acara berlangsung harus memakai make-up yang bagus dan teknik yang benar.
Biaya pernikahan yang mahal bisa disebabkan oleh banyaknya acara, misalnya jika calon pengantin memilih prosesi adat Jawa.
Meski hal itu merupakan bagian dari budaya, Maia menyarankan untuk di-skip bila calon pengantin ingin berhemat.
“Tentu saja bisa menghemat biaya, tetapi kalau dilakukan malah lebih baik,” jelasnya.
“Biasanya kalau mengikuti adat Jawa tentu banyak prosesinya, sehari sebelum akad biasanya akan ada mulai siraman, midodareni.”
“Nanti setelah akad biasanya ada resepsi ada juga prosesi sungkeman, prosesi panggih, prosesi tukar kembang mayang, dan sebagainya.”
Calon pengantin yang ingin pernikahannya tetap berjalan tetapi dalam versi low budget disarankan untuk berani berkonsultasi.
Konsultasi bisa dilakukan dengan wedding planner apabila membutuhkan bantuan pihak luar. Dengan begitu, masalah yang dialami calon pengantin bisa dipahami.
Cindy menjelaskan, fungsi wedding planner adalah mewujudkan keinginan calon pengantin, termasuk kebutuhan dan anggaran pernikahannya.
“Trik untuk menghemat budget kembali lagi ke calon pengantin. Banyak pilihan vendor yang bisa disesuaikan dengan budget kita."
"Banyak vendor yang memiliki kualitas bagus, tapi low budget,” ujar dia.
“Seringlah tanya-tanya atau searching mencari referensi tentang berbagai macam vendor acara pernikahan.”
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.