Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/05/2022, 11:44 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Daily Paws

KOMPAS.com - Susu mengandung kalsium, kalium, dan vitamin D yang dapat memberikan manfaat kesehatan jika dikonsumsi secara rutin oleh manusia.

Namun, bagaimana jika minuman sehat ini dikonsumsi oleh anjing? Apakah anjing bisa meminumnya?

Dilansir dari Daily Paws, faktanya susu bukanlah minuman yang diperlukan anjing.

"Susu adalah salah satu makanan alergen terburuk bagi anjing. Banyak anjing tidak dapat menoleransinya,” ujar dokter hewan di Senior Tail Wagger dan direktur Kingsgate Animal Hospial Jamie Whittenburg.

Anjing yang alergi susu atau makanan lainnya bisa mengalami beberapa gejala, seperti gatal-gatal, menjilat kakinya, iritasi kulit, dan rontok bulu. Bahkan, beberapa anjing bisa mengalami gejala alergi parah seperti muntah dan diare.

Tidak hanya menjadi alergen, susu juga tinggi lemak dan kalori, namun tidak membuat kenyang. Hal ini dapat menyebabkan penambahan berat badan berlebih pada anjing.

Selain itu, beberapa anjing juga intoleran terhadap laktosa yang biasa terkandung dalam susu sapi.

Kondisi ini diperparah dengan kemampuan produksi laktase (enzim yang dapat memecah laktosa) pada anjing yang menurun saat anjing semakin dewasa.

Lalu, sebagian dari kita mungkin bertanya-tanya, apa susu kambing yang memiliki kandungan laktosa lebih rendah dari susu sapi bisa diberikan untuk anak anjing.

Menurut Whittenburg, meski susu kambing telah dipasteurisasi, susu ini tetap tidak direkomendasikan. Sebab, kandungan susu kambing dinilai tidak seimbang.

Sebaiknya, tetap gunakan susu formula khusus bayi anjing jika diperlukan.

Susu kambing juga tidak diperlukan oleh anjing dewasa. Sebab, susu ini tidak membuat anjing kenyang dan bisa membuat anjing sakit perut.

Kendati demikian, jika anjing dapat menoleransi laktosa, kita bisa memberikan susu sapi sesekali sebagai camilan segar, dengan catatan susu diberikan dalam porsi kecil.

Baca juga: Ternyata Kucing Tak Perlu Minum Susu, Simak Penjelasannya

Apakah susu bisa diberikan untuk anjing yang sembelit?

Meski jarang terjadi, sembelit dapat menyebabkan rasa tidak nyaman bagi anjing.

Kendati demikian, Whittenburg menganjurkan kita untuk menghindari pemberian susu untuk menangani sembelit. Sebab, susu bisa menyebabkan sakit perut dan diare, memperparah kondisi anjing.

Jika anjing sembelit, sebaiknya ajak anjing berolahraga atau berkonsultasi dengan dokter hewan untuk mendapatkan obat yang tepat untuk anjing,

Apakah anjing bisa meminum susu berbasis tumbuhan?

Susu dari tumbuhan memang tidak memiliki kandungan laktosa. Namun faktanya, susu ini tidak lebih baik dibanding susu hewani.

"Susu berbasis tumbuhan biasanya dapat menjadi alergen bagi banyak anjing. Bahkan jika tidak alergi, susu ini bisa menyebabkan anjing sakit perut," ujar whittenburg.

Whittenburg menambahkan, susu yang terbuat dari tanaman seperti susu kelapa juga tidak membuat perut anjing kenyang namun tinggi akan lemak dan kalori.

Hasilnya, anjing bisa mengalami penambahan berat badan yang tak diinginkan jika dikonsumsi berlebihan.

Selain itu, terkadang susu dari tumbuhan mengandung pemanis buatan seperti xylitol yang bisa beracun bagi anjing.

Whittenburg juga mengatakan susu dengan kandungan serat tinggi, seperti susu oat, tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi anjing

Pasalnya, kandungan serat yang tinggi dapat membuat anjing sakit perut.

Baca juga: Tips Mengelus Anjing dengan Tepat, Cara dan Titik yang Paling Disukai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Daily Paws
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com