Masalah lain dengan kue-kue kemasan dan dessert adalah bahwa makanan tersebut mungkin tinggi lemak jenuh, misalnya, dari mentega atau minyak kelapa.
Penelitian telah menunjukkan bahwa lemak jenuh dapat menyebabkan penumpukan plak lemak di bagian dalam dinding arteri.
Kondisi ini, yang dikenal sebagai aterosklerosis, pada akhirnya dapat menyebabkan dinding arteri mengeras. Dan apabila terjadi, itu dapat membatasi aliran darah ke jantung.
Sebelum kita meraih sekantong keripik, popcorn, atau makanan ringan asin lainnya, pertimbangkan bahwa makanan ringan olahan ini sering menawarkan garam dan lemak jenuh ganda yang berdampak buruk bagi aliran darah kita.
"Makanan asin dapat meningkatkan tekanan darah dan membuat kita berpotensi lebih rentan terhadap infark miokard atau stroke, yang keduanya tidak baik untuk sirkulasi," jelas Hunnes.
"Asupan natrium yang berlebihan dikaitkan dengan kerusakan pada lapisan terdalam pembuluh darah," tambah Gervacio.
"Lapisan tipis ini penting untuk menjaga pembuluh darah tetap melebar untuk meningkatkan aliran darah," kata dia.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, lemak jenuh dapat meningkatkan kolesterol LDL, yang diketahui menyimpan plak di dalam dinding arteri dapat menyebabkannya penyemputan, sehingga itu jelas akan menghalangi aliran darah.
Baca juga: Kebanyakan Camilan Asin Bisa Bikin Gemuk
Pizza mungkin menjadi salah satu pilihan makanan cepat saji yang lezat, tetapi tentu saja itu tidak membantu sirkulasi darah kita.
Diperkirakan satu potong pizza dapat mengemas 600 hingga 1.500 miligram natrium, hingga setengah atau lebih dari batas yang direkomendasikan harian yaitu 2.300 miligram.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.