The One Gold, Penerus Aroma Legendaris D&G yang Penuh Karisma

KOMPAS.com - Saat dirilis pertama kali tahun 2006, The One menjadi salah satu wewangian dari Dolce & Gabbana yang langsung menarik perhatian, tidak hanya karena penampilannya, tetapi juga aromanya yang menawan.

Dengan wangi perpaduan amber dan bunga-bungaan yang terkesan oriental, The One menjadi parfum dengan aroma yang berkarakter, istimewa, dan memikat.

Kesuksesan itu dilanjutkan Dolce & Gabbana dengan meluncurkan The One for Men pada tahun 2008.

Saat menciptakan wewangian ini, Stefano Gabbana berniat membuat wewangian yang sangat maskulin dan klasik, yang akan bertahan selama bertahun-tahun dan menjadi legenda.

Aroma wewangian ini disusun sesuai dengan selera Gabbana, yang ingin menciptakan komposisi kayu-oriental. Hasilnya adalah wangi pria yang bersih, maskulin, dan hangat.

Rupanya kesuksesan duo The One membuat Dolce & Gabbana menciptakan beberapa turunan wewangian ini, dan yang terbaru adalah The One Gold dan The One Gold for Men.

The One Gold Dolce & Gabbana

Dirancang oleh parfumer Violaine Collas, The One Gold terinspirasi dari wanita yang memancarkan keanggunan dalam hal-hal yang dia lakukan, sekaligus independen dan menawan, serta menyebarkan cahaya kegembiraan ke orang lain.

Wewangian ini dibuka dengan aroma top notes buah yang semarak dari jeruk mandarin Italia, buah plum yang segar, ditambah aroma pedas lada merah.

Aroma tersebut disusul wewangian yang penuh bunga, yang merupakan perpaduan mawar dengan melati yang sensual, dan bunga lily of the valley yang semerbak.

Pada bagian top notes kita bisa mencium aroma nilam (patchouli) yang misterius, ditambah aroma vanilla yang halus dan manis dan white musk putih yang memabukkan.

Wewangian ini dikemas dalam botol yang berbentuk sesuai The One asli, namun dipoles dengan warna emas berkilau untuk melambangkan kemewahan, sekaligus mencerminkan daya pikat berkilauan dari pemakai The One Gold.

The One Gold For Men Dolce & Gabbana

Dengan wangi aromatic spicy, wewangian yag diciptakan oleh parfumer Rodrigo Flores-Roux, Michel Girard dan Olivier Pescheuxini ini menangkap karisma maskulin yang memikat.

Lewat top notes perpaduan menyegarkan dari jeruk bergamot Italia dan jeruk zesty merah, ditambah aroma jahe, wewangian ini terasa segar sekaligus hangat saat disemprotkan.

Energi bersemangat dari jeruk ini dilanjutkan dengan aroma maskulin dari clary sage dan wangi geranium Mesir, dimeriahkan oleh aroma pedas dari cardamom atau kapulaga.

Sebagai base notesnya, aroma patchouli atau nilam yang misterius memberikan wewangian dasar yang memikat, diimbangi oleh vetiver atau akar wangi dari Haiti dan keharuman amber.

Seperti versi feminimnya, The One Gold For Men juga dikemas dalam botol emas yang serupa dengan botol pendahulunya.

Baca juga: Aroma Kesegaran Musim Panas Mediterania dalam Wewangian Terbaru Dolce & Gabbana