Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kopi dengan Tambahan Pemanis Turunkan Risiko Kematian, Benarkah?

Kompas.com - 03/06/2022, 09:10 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tidak sedikit studi yang menunjukkan manfaat kopi dalam menjaga kesehatan tubuh, termasuk memperpanjang usia dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.

Namun hampir dari semua studi terdahulu menekankan manfaat kopi akan hilang jika minuman itu ditambahkan pemanis.

Temuan studi terbaru yang dimuat dalam jurnal Annals of Internal Medicine agaknya akan mengejutkan kita.

Hasil studi itu menyatakan, individu yang minum kopi --baik menggunakan pemanis maupun tidak-- dikaitkan dengan risiko kematian yang lebih rendah dibandingkan mereka yang bukan peminum kopi.

Para peneliti mensurvei 171.615 peserta di Inggris sebanyak lima kali dalam setahun untuk mengetahui gaya hidup, termasuk kebiasaan mereka minum kopi.

Dari survei tersebut, peneliti kemudian melihat sertifikat kematian untuk mengetahui siapa saja yang meninggal tujuh tahun kemudian.

Peserta yang dilibatkan dalam survei berusia antara 37-73 tahun. Mereka melaporkan tidak memiliki penyakit kardiovaskular atau kanker pada saat disurvei.

Baca juga: 4 Cara Bijak Minum Kopi Tanpa Mengganggu Kesehatan Tubuh

Diketahui, peserta yang minum kopi dalam jumlah sedang (1,5-3,5 cangkir per hari), walaupun dengan pemanis, memiliki risiko kematian sekitar 30 persen lebih rendah.

Hasil ini dibandingkan dengan mereka yang tidak minum kopi, kata Dr Christina Wee, profesor kedokteran di Harvard Medical School. Ia tidak terlibat dalam studi ini.

Wee menambahkan, peserta yang minum kopi tanpa pemanis memiliki risiko kematian antara 16-29 persen lebih rendah dibandingkan peminum non-kopi.

Temuan tersebut disesuaikan dengan sosiodemografi, gaya hidup, dan faktor klinis setiap peserta.

Tim peneliti mengajukan pertanyaan tentang tingkat merokok, jumlah aktivitas fisik, tingkat pendidikan, dan kebiasaan makan, catat Wee.

Hanya saja, peneliti tidak menanyakan faktor lain yang dapat memengaruhi hasil studi seperti tingkat pendapatan dan pekerjaan.

Tambahan gula hanya sekitar satu sendok teh

Rata-rata peserta yang minum kopi manis hanya memasukkan gula setara dengan satu sendok teh.

"Jika kita hanya menambahkan sekitar satu sendok teh gula ke dalam kopi, manfaat kopi tidak sepenuhnya hilang dengan satu sendok teh gula itu," papar Wee.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com