“Dengan melakukan apa pun yang menyenangkanya, ia membahagiakan kita. Sebagai DI.VA, ia mewakili keragaman, kesetaraan, dan, yang terpenting cinta.”
“Saya tidak bisa memikirkan sosok yang lebih baik untuk kampanye ini. Ini akan menyampaikan pesan empati, kemanusiaan, inspiratif,” sambung Piccioli.
Bergabungnya Hamilton sebagai keluarga Valentino tidak bisa dilepaskan juga dari komitmennya untuk membantu kelompok minoritas.
Pebalap berusia 40 tahun tersebut memang sudah mendirikan sebuah yayasan amal yang dinamai Mission 44.
Nama yayasan yang diambil dari nomor favoritnya diluncurkan untuk mempersempit kesenjangan dalam sistem ketenagakerjaan dan pendidikan di Inggris.
Baca juga: Adu Keren Gaya Fashion Lewis Hamilton dan Max Verstappen
Sementara itu, dalam kemitraannya bersama Valentino, Hamilton akan terlibat dalam Valentino the Narratives.
Rumah mode itu mengklaim Valentino the Narratives sebagai kampanye teks pertama di industri fesyen.
Nantinya Valentino mengundang penulis dan nama besar di seluruh dunia untuk memberikan suara demi membuat kampanye yang berdampak.
Hamilton direncanakan memberikan kutipan dengan tema cinta yang nantinya dijual di toko buku tertentu di London sebagai langkah awal kampanye itu merambah Inggris.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.