Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/06/2022, 15:23 WIB
Wisnubrata

Editor

KOMPAS.com – Kulit putih, hidung mancung, rambut panjang dan tubuh langsing sering kali lekat pada standar kecantikan seorang wanita.

Bertahun-tahun pula stigma definisi cantik ini sudah terbentuk pada masyarakat. Bahkan tidak sedikit wanita yang merasa insecure dengan dirinya karena percaya pada standar kecantikan tertentu.

Perasaan tersebut bahkan pernah dialami beauty blogger Agnes Oryza. Ia bercerita bahwa dulu sempat insecure dengan rambut keritingnya, ia merasa rambutnya berbeda dengan kebanyakan wanita.

“Dulu aku sempat trauma dengan ungkapan orang lain tentang rambutku. Namun, lama kelamaan aku belajar untuk menerima diriku apa adanya, aku fokus pada diriku sendiri. Menurutku cantik itu ketika kita sudah menerima segala kekurangan dan kelebihan yang ada dalam diri kita," ujar Agnes.

"Jika kita merasa nyaman pada diri kita, pastinya kecantikan itu akan terpancar dari dalam. Pesan aku untuk wanita Indonesia, tidak apa-apa jika belum bisa mencintai diri seutuhnya, pelan-pelan pasti kita akan menerima dan akhirnya akan terpancar bahwa kita tuh confident,” lanjutnya.

Adapun Agnes adalah salah satu dari empat wanita selain content creator Neysa Soediro, dokter Athieqah, dan model Zsazsa, yang diajak ikut mengkampanyekan #WearConfidence oleh brand busana Minimal.

Banyaknya fenomena insecurity yang dialami para wanita membuat brand fashion Minimal mengajak para wanita Indonesia dengan bentuk tubuh atau warna kulit apapun untuk mematahkan stigma kecantikan melalui kampanye #WearConfidence.

Minimal mengajak para wanita untuk memiliki rasa percaya diri pada diri mereka, karena melalui rasa percaya diri inilah, kecantikan setiap wanita akan terpancar dengan sendirinya.

General Manager Minimal, Ruth Setiaty mengungkapkan bahwa setiap wanita punya kecantikannya masing-masing tanpa harus membandingkan diri dengan orang lain. Rasa percaya diri punya peran penting dalam perubahan ini.

Because beauty is the feeling of self-confidence and believing that you’re worth it,” ujar Ruth Setiaty.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com