KOMPAS.com - Johnny Depp dan pengacaranya, Camille Vasquez diterpa rumor asmara saat menjalani sidang melawan Amber Heard.
Gosip tersebut berkembang karena interaksi keduanya yang begitu akrab, dianggap melebihi hubungan profesional biasa.
Apalagi setelah foto maupun video yang viral di media sosial merekam Johnny dan Camille tengah berpelukan di ruang sidang saat salah satu sesi persidangan berakhir.
Kedekatan keduanya nampak jelas, apalagi dengan senyum di wajah masing-masing.
Baca juga: Camille Vasquez Dirumorkan Punya Hubungan Khusus dengan Johnny Depp
Setelah lama tutup mulut, pengacara berusia 37 tahun ini akhirnya buka suara soal gosip yang beredar khususnya soal momen berpelukan itu.
"Tentu saja saya [memeluknya]. Dia temanku, tapi utamanya dia klienku dan dia mengalami sesuatu yang sangat sulit," katanya, dikutip dari Geo News.
Ia juga merujuk pada kebiasaan pribadinya yang dipengaruhi oleh latar belakang budayanya soal pelukan itu.
“Saya sangat menyayangi klien saya dan saya orang Hispanik, saya suka memeluk dan menyentuh orang, bukan mencium," jelasnya.
"Aku memeluknya karena dia membutuhkannya," terangnya.
Menurutnya, pelukan tersebut sebagai bentuk dukungan pada Johnny Depp yang harus menjalani sengketa tersebut demi memulihkan nama baiknya.
Selama sesi persidangan yang panjang itu, Camilla menampilkan keahlian sebagai ahli hukum sehingga kliennya berhasil memenangkan kasus ini.
Ia dianggap berperan besar dalam kemenangan tersebut sehingga langsung mendapatkan promosi dari firma hukum tempatnya bekerja.
Baca juga: Camille Vasquez Jadi Rebutan hingga Dilirik Industri Hollywood
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.