Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Kapalan hingga Infeksi, Ketahui Sederet Manfaat Scrub Kaki

Kompas.com - 24/06/2022, 12:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kaki menjadi salah satu bagian tubuh yang sering kali terlupakan dan kurang mendapatkan perawatan dengan baik.

Padahal, merawat kaki sangat penting untuk mencegah kapalan, sekaligus menjaga kesehatan kaki supaya terhindar dari infeksi.

Menurut dokter spesialis bedah ortopedi dan traumatologi, Dr Bradley Schaeffer, DPM, kaki juga harus mendapatkan perawatan yang sama seperti wajah, leher, dan tangan. 

"Bagaimanapun, kaki kita menjadi lebih aus hari demi hari dan bagian tubuh inilah yang bertindak sebagai fondasi kita," kata dia.

Manfaat scrub kaki

Dokter kulit bersertifikat yang berbasis di Florida, Dr Anna Chacon, MD, mengatakan bahwa eksfoliasi atau scrub adalah bagian penting dari kesehatan kaki secara keseluruhan.

Baca juga: 4 Resep Scrub Kulit Kepala yang Bisa Dibuat Sendiri di Rumah

"Tuntutan harian memberikan banyak tekanan pada kaki, itulah sebabnya kulit di telapak kaki kita menebal untuk menawarkan pertahanan ekstra," ungkap dia.

"Perlindungan alami ini diperlukan untuk menopang dan melindungi kaki. Tetapi jika tidak dirawat, kapalan bisa menjadi tidak sedap dipandang, menyakitkan, dan mulai retak sehingga membuka kulit kita terhadap infeksi," jelas dia.

Menurut National Library of Medicine, telapak kaki juga merupakan satu-satunya bagian kulit yang kekurangan kelenjar minyak.

Ini adalah alasan besar mengapa kaki lebih rentan terhadap kekeringan.

Karena kulit kering menyebabkan sel-sel mati lebih cepat dari biasanya, kebersihan kaki yang baik dapat membantu kita melepaskan lapisan atas ini.

"Jika sel-sel kulit mati ini menumpuk, kemungkinan besar kulit kaki akan bersisik dan gatal. Melakukan scrub pada kulit mati ini bisa mencegah pori-pori tersumbat dan  iritasi," kata Dr Chacon.

Mempraktikkan rutinitas scrub kaki juga merupakan kesempatan bagus untuk memeriksa kesehatan kaki secara umum.

"Saya merekomendasikan orang-orang untuk memeriksa sela-sela jari kaki, kuku, dan mencari semua jenis infeksi atau iritasi," tutur Dr Schaeffer.

Ini karena perubahan pada tampilan dan rasa kaki bisa menjadi tanda peringatan kondisi kesehatan tertentu.

Misalnya, kerontokan bulu kaki, perubahan warna dan ketebalan kuku, serta luka yang tidak kunjung sembuh sebagai gejala penyakit arteri perifer.

Baca juga: Kulit Lebih Cerah dengan Scrub Kopi Buatan Sendiri

Dan, perlu diketahui bahwa luka di kaki yang tidak kunjung sembuh — dan tidak terlalu menyakitkan — dapat mengindikasikan diabetes.

Sementara kuku kaki yang rapuh dan retak mungkin menunjukkan kekurangan zat besi atau gangguan tiroid.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com