Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/06/2022, 17:00 WIB
Anya Dellanita,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber CNBC

KOMPAS.com - Semua orang tentu ingin mendapatkan gaji yang sesuai atau melebihi keinginannya.

Untuk itu, tentu kita perlu menguasai teknik negosiasi gaji yang tepat, apalagi jika kita adalah seorang lulusan baru alias fresh graduate.

Perlu diketahui, berapapun gaji awal yang ditawarkan, kita selalu bisa bernegosiasi dengan perusahaan yang memberi penawaran.

Bahkan menurut coach karier dan penulis dari Prep, Push, Pivot Octavia Goredema, biasanya pihak pemberi kerja memang telah mengantisipasi sebuah negosiasi gaji.

Baca juga: Jangan Sepelekan Sesi Negosiasi Gaji Saat Wawancara Kerja

Namun, tentu langkah negosiasi gaji tidak bisa sembarangan. Pasalnya jika salah langkah, perusahaan bisa saja tidak jadi merekrut kita.

Untuk itu, perhatikan tips negosiasi gaji yang cocok bagi para fresh graduate berikut ini agar tidak salah langkah.

  • Cari info terlebih dahulu

Sebelum wawancara dilakukan, Goredama menyarankan agar kita mencari info terkait gaji terlebih dahulu.

“Ada banyak situs yang dapat memperkirakan kisaran gaji untuk jabatan yang kita incar, dan kisaran tersebut bisa berbeda, bergantung dari pengalaman kita,” ujar dia.

Jadi, cobalah untuk mencari info dari beberapa situs seperti LinkedIn, Indeed, atau Payscale, dan lihatlah kisaran gaji terendah dan tertinggi yang ditawarkan perusahaan untuk posisi yang kita incar.

Lalu, perkirakan gaji yang kita inginkan dengan kisaran itu sebagai acuan.

Namun, pastikan untuk mempertimbangkan kebutuhan hidup terpenuhi dengan aman sebelum menetapkan gaji yang kita inginkan.

“Lalu ingatlah, tidak ada perusahaan yang akan membayar kita dengan gaji tinggi jika kita tidak memenuhi atau melampaui semua persyaratan yang mereka cari,” ujar pakar karier di ResumeBuilder.com, Stacie Haller.

Jadi, bawalah semua bukti yang memperlihatkan, kita pantas menerima gaji tertinggi dalam batas yang telah kita tentukan.

Baca juga: Teknik Negosiasi Gaji Teranyar Ini Bantu Anda Dapatkan Penghasilan Besar

  • Buat daftar kebutuhan primer

Selain gaji, pertimbangkan pula manfaat (benefit) apa saja yang diharapkan. Misalnya asuransi kesehatan, upah lembur, dan lainnya.

“Jadi, buatlah daftar benefit apa saja yang kita inginkan, sehingga kita tahu apa yang dibutuhkan saat mencari kerja,” kata Haller.

Haller juga menambahkan, mungkin kita akan menurunkan kisaran gaji yang diinginkan jika mendapat jam kerja yang fleksibel atau mendapatkan pelatihan.

Perlu diketahui, beberapa perusahaan menuliskan daftar benefit yang akan kita dapatkan di situs resminya. Jadi jika mengincar suatu pekerjaan, cobalah tengok situs resmi itu.

Menurut situs ZipRecruiter, beberapa perusahaan menawarkan beberapa bonus saat pertama kali masuk kerja, bekerja jarak jauh, asuransi bagi hewan peliharaan, dan benefiit kesehatan.

  • Katakan keinginan mendiskusikan gaji 

Saat memulai proses wawancara, beberapa perusahaan umumnya akan mengatakan kisaran gaji yang mereka tawarkan, memberi kita waktu untuk mempertimbangkannya.

Nah, jika gaji yang ditawarkan mendekati yang kita inginkan atau jika perusahaan itu belum mengatakan tentang detail pekerjaan untuk jumlah tersebut, tunggulah tawaran negosiasi.

“Kita tidak bisa melakukan negosiasi jika perusahaan itu belum jatuh cinta pada kita,” kata Haller.

Lalu setelah menerima tawaran, kita bisa mengatakan, “Saya ingin mendiskusikan jumlah gaji, apakah bisa negosiasi?”

Baca juga: Sebelum Negosiasi Gaji, Ketahui 3 Hal Ini

Kita bisa mengatakan kisaran gaji yang kita inginkan dan menjelaskan alasan di baliknya, termasuk menjelaskan kecocokkannya dengan pengalaman kita.

Perusahaan bisa saja menerima tawaran kita atau justru menolaknya.

Nah jika ditolak, kita bisa mencoba mengatakan tentang prioritas benefit yang kita inginkan dan menawarkan diri untuk mendiskusikan kompensasi lain yang dapat kita terima nantinya.

  • Ingat, selalu ada kompromi

Setelah mendiskusikan gaji dan benefit, kita tidak perlu mendiskusikan apa pun lagi.

“Apa yang kita lakukan dalam proses negosiasi akan menunjukkan bagaimana kita akan berperilaku di tempat kerja,” ujar Haller.

Baca juga: Cara Negosiasi Gaji Saat Digoda oleh Perusahaan Kompetitor

Jadi, pastikan untuk bersikap hormat, selalu melakukan sesuatu yang masuk akal, dan berusaha ramah.

Perlu diingat, akan selalu ada kompromi.

Mungkin, perusahaan tidak dapat memberi kita gaji setinggi yang kita inginkan atau pekerjaan jarak jauh selama seminggu yang diidamkan.

Namun, jika kita menyukai pekerjaan itu, tentu itu bukanlah sesuatu yang sia-sia dan bisa menjadi peluang besar dalam karier kita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com