7 Kesalahan Penonton Ketika Menyaksikan Festival Musik

KOMPAS.com - Ada beberapa kesalahan yang tanpa disadari sering dilakukan penonton ketika menyaksikan festival musik.

Mereka mungkin mengira "tugas" penonton dalam sebuah festival hanyalah bernyanyi dan menari mengikuti musik dari band yang manggung.

Padahal menonton pertunjukkan musik tidak sesederhana itu sebab ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan dan dilakukan.

Nah, supaya kita bisa menjadi penonton yang "baik", ada sejumlah kesalahan yang perlu dihindari ketika menonton festival musik.

Kira-kira ada apa saja, ya?

1. Terlalu bersemangat

Menyaksikan langsung penampilan musisi favorit setelah dua tahun absen akibat pandemi Covid-19 memang terasa begitu antusias.

Tapi, jangan terlalu bersemangat pada hari pertama festival musik supaya kita tidak mudah kelelahan.

Hal tersebut akan menguras energi dan membuat kita tidak bergairah pada festival musik hari berikutnya.

"Festival musik adalah maraton, bukan lari cepat," kata pendiri Festival Survival Guide, Skip Blankley.

Ia menyarankan penonton supaya menyesuaikan diri dengan situasi festival musik di hari pembuka.

Jika mulai merasa tidak sanggup, segera ambil waktu untuk rehat sejenak dan mengambil napas.

Baca juga: Musik Bisa Dijadikan sebagai Terapi Penghilang Rasa Sakit

teksomolika/ Freepik Ilustrasi penonton konser menggunakan smartphone.

2. Bergantung pada smartphone

Smartphone bisa digunakan untuk mengabadikan momen istimewa di postingan atau story Instagram maupun konten TikTok.

Akan tetapi jangan terlalu banyak berharap pada gawai tersebut ketika festival musik berlangsung.

Pasalnya smartphone berisiko hilang, baterai nge-drop, kehilangan sinyal, bahkan sulit digunakan karena antarpenonton saling berdesakan.

Untuk mengantisipasi kemungkinan itu, tentukan titik kumpul jika kita datang ke festival musik bersama teman atau keluarga.

Dengan begitu, satu sama lain dapat terhubung kembali jika kerumunan penonton memisahkan kita.

3. Tidak membawa air putih

Kerumunan yang begitu sesak menyebabkan sebagian penonton kesulitan keluar untuk membeli minuman.

Akibatnya mereka harus menahan haus selama berjam-jam bahkan pingsan karena dehidrasi.

Nah, untuk mencegah risiko tersebut, kita disarankan membawa air putih atau minuman elektrolit.

Apalagi jika kita menyaksikan pertunjukkan musik sejak band pembuka di siang atau sore hari ketika matahari masih bersinar.

Seperti yang disarankan oleh Head of Live Entertainment SEERS, Joey Sutera.

"Hidrasi bukan hanya tentang air, tetapi juga elektrolit. Tubuh Anda mengeluarkan semua mineral penting yang dibutuhkan untuk berfungsi sebaik mungkin," jelasnya.

Joey menyarankan agar penonton minum air sebanyak 2-4 liter dan mewaspadai tanda dehidrasi, sepert mulut kering, sakit kepala, dan kejang otot.

Baca juga: 9 Tanda Dehidrasi yang Tidak Boleh Diabaikan

4. Tidak memakai penutup telinga

Memakai tabir surya memang penting. Tapi, jangan lupa menggunakan penutup telinga ketika menonton festival musik.

Mungkin saja kita mendapat posisi berdiri di dekat sound di mana lokasi ini memberikan hentakan suara yang begitu keras.

Dengan penutup telinga, kita dapat melindungi organ pendengaran supaya tetap aman.

"Seperti yang akan dikatakan siapa pun (termasuk saya) yang menderita tinitus (telinga berdenging), bawalah penutup telinga."

Demikian kata salah satu pendiri dan pemimpin redaksi Music Festival Wizard, Vito Valentinetti.

"Dan bawalah sepasang cadangan jika terjadi sesuatu pada benda ini," ujarnya.

PIXABAY/ADOREBEAUTYNZ Mengaplikasikan tabir surya termasuk salah satu kebiasaan yang bikin kulit putih dan berkilau dengan mencegahnya mengalami kerusakan.

5. Mengabaikan cuaca

Sebagian penonton tidak memperhatikan cuaca sebelum datang ke lokasi festival musik.

Padahal, umumnya acara tersebut digelar ketika musim kemarau dengan panas matahari dan suhu yang tinggi.

"Melindungi diri dari sinar matahari adalah yang paling penting," imbuh Blankley.

Sunburn sangat nyata dan dapat merusak jika Anda terkena pada hari pertama (festival musik) tanpa tabir surya," tambahnya.

Untuk itu, Blankley menyarankan agar penonton musik membawa tabir surya, topi, kacamata, dan perlindungan lain untuk melindungi kulit.

Kalau pun cuaca berpeluang atau mendadak hujan, sebaiknya kita sudah membawa jas hujan atau sepatu tahan lain sebelum berangkat.

6. Terlalu kaku

Mempersiapkan segala sesuatu sebelum berangkat ke lokasi festival musik memang diperlukan.

Tapi, jangan terlalu kaku dan mulai membandingkan biaya dengan berbagai pilihan, misal tempat penginapan atau sewa kendaraan.

"Seimbangkan antara melakukan semua persiapan Anda dan mengikuti arus,” kata Sutera.

"Jika Anda cukup memercayai festival, biarkan festival melakukan tugasnya dan membuat Anda kagum."

Shutterstock/Suriyawut Suriya Ilustrasi masker N95. Seorang perempuan mengenakan masker N95 untuk mencegah penyebaran virus corona.

7. Tidak membawa tisu atau masker

Valentinetti mengatakan bahwa festival musik menjadi tempat menyebarnya kuman dan bakteri, bahkan sebelum pandemi Covid-19.

Penonton sebaiknya menyadari bahwa mereka memiliki risiko besar ketika berkumpul dalam keramaian untuk beberapa jam dan hari.

Maka dari itu, kita perlu membawa tisu termasuk masker di tengah keramaian supaya tidak tertular Covid-19.

Baca juga: 7 Keuntungan Punya Hobi Mendengarkan Musik