Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Berumur Lebih Panjang? Coba 7 Kebiasaan Sederhana Ini

Kompas.com - 03/07/2022, 08:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

"Oleh sebab itu, mempertahankan gaya hidup aktif dan memiliki kehidupan sosial yang wajar dapat menambah beberapa tahun kualitas hidup bagi kita," sarannya.

4. Melindungi kulit

Khubchandani mengatakan bahwa satu dari sedikit manifestasi proses penuaan yang terlihat dengan jelas adalah kulit.

Kulit merupakan organ terbesar yang membutuhkan pemeliharaan warna, tekstur, hidrasi, serta nutrisi yang tepat.

Di samping itu, kulit juga rentan terhadap paparan racun seperti polutan, radiasi ultraviolet, dan cuaca ekstrim.

Maka dari itu, pembersihan, perlindungan kulit (menghindari polusi udara, menggunakan tabir surya, menjaganya tetap tertutup) dan menutrisi kulit (mendapatkan cukup vitamin, mineral, serta air) adalah kunci untuk terlihat segar dan awet muda.

Baca juga: 5 Kebiasaan Centenarian di Zona Biru demi Umur Panjang, Yuk Tiru...

5. Aktif bergerak

Seiring bertambahnya usia, metabolisme menjadi lebih lambat dan tubuh cenderung menumpuk banyak lemak di perut (seperti lemak perut visceral) yang berhubungan dengan kekebalan, inflamasi, dan perubahan biokimia dalam tubuh.

Faktanya, semua hal itu sangat merugikan kesehatan jantung dan otak, serta meningkatkan risiko kematian dini.

Untuk itu, orang-orang disarankan agar tetap aktif berolahraga atau melakukan jenis aktivitas fisik yang direkomendasikan.

Baca juga: Minum Kopi Setiap Hari demi Jantung Sehat dan Umur Panjang

Sesuai pedoman CDC, setiap minggu orang dewasa membutuhkan 150 menit aktivitas fisik intensitas sedang dan dua hari aktivitas penguatan otot.

Apabila kita telah mempertahankan gaya hidup tidak aktif, maka inilah saatnya untuk memastikan bahwa kita bisa berubah dan berpartisipasi dalam aktivitas fisik maupun olahraga yang cukup.

"Ini akan membantu mengurangi risiko penyebab utama penyakit seperti jantung, kanker, dan stroke. Olahraga juga merupakan obat yang paling hemat biaya untuk meningkatkan kuantitas maupun kualitas hidup," kata Khubchandani.

6. Menghindari alkohol, rokok, dan obat-obatan terlarang

Khubchandani menekankan, tidak ada kata terlambat untuk berhenti atau mengurangi semua sumber zat berbahaya bagi tubuh seperti alkohol, rokok, dan obat-obatan terlarang.

Apalagi seiring bertambahnya usia, kita sudah rentan terhadap penyakit kronis. Dan alkohol, rokok, maupun obat-obatan terlarang dapat lebih memperburuk risiko kondisi penyakit kronis seperti penyakit jantung, kanker, dan stroke.

Bahkan jika seseorang bertahan dengan kebiasaan ini, kualitas hidupnya tetap suboptimal.

Baca juga: Hiking hingga Lemon, Rahasia Awet Muda Para Ratu Drama Korea Ini di Usia 40-an

"Jadi, berhenti lebih awal atau mengurangi konsumsi dapat menambah kuantitas dan kualitas hidup selama bertahun-tahun," jelasnya

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com