Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/07/2022, 10:02 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mengikuti tren dekorasi rumah terkini terasa menyenangkan. Apalagi, jika kita menginginkan suasana baru di dalam rumah.

Sayangnya tidak semua ide dekorasi bisa diterapkan. Sebaiknya, kita menyesuaikan dengan kondisi rumah dan dana yang dimiliki.

Kesalahan mendekorasi rumah bisa menyebabkan tampilan rumah menjadi berantakan.

Berikut ini sejumlah kesalahan umum saat mendekor rumah:

1. Interior serba hitam

Desainer interior Pamela O'Brien mengatakan, tren lemari dan dinding hitam tidak mudah dipadukan. Kita pun membutuhkan banyak usaha untuk mengganti warna hitam dengan warna lain.

"Meskipun lemari dan dinding hitam memberikan efek dramatis, nuansa hitam dan kegelapan bisa menimbulkan tekanan," catat O'Brien.

Warna hitam biasanya sulit untuk disamarkan, sehingga kita harus mengeluarkan uang yang tidak sedikit untuk mengganti lemari hitam jika lemari itu tampak kurang bagus.

2. Perabotan berwarna-warni

O'Brien mengingatkan, perabotan berwarna-warni tidak selalu menjadi investasi yang tepat.

"Perabotan berwarna-warni menyenangkan untuk dilihat, tetapi ketahuilah kulkas berwarna hijau mint atau merah muda dapat menentukan sisa dekorasi dapur kita," sebut sang desainer.

Di samping itu, perabotan yang berwarna-warni cenderung lebih mahal ketimbang perabotan biasa.

3. Rak terbuka

Menempatkan setiap ornamen di rak terbuka membutuhkan disiplin yang tinggi dan perawatan rutin.

"Jika kita bersedia mengatur benda-benda dengan hati-hati setiap hari, rak terbuka bisa menjadi tampilan yang bagus," kata O'Brien.

"Tetapi jika kita perlu menyimpan berbagai macam barang yang kurang sedap dipandang, lemari biasa adalah pilihan yang lebih baik."

Ditambahkan O'Brien, rak terbuka umumnya tidak dapat menampung barang sebanyak lemari biasa, sehingga kita membutuhkan ruang lebih untuk menyimpan barang.

Kamar tidur bergaya industrialPINTEREST.com/PINTEREST Kamar tidur bergaya industrial
4. Lampu dengan kabel menggantung

Susann Goerg, desainer interior dan pendiri Happy Homes menuturkan, swag lighting atau lampu dengan kabel yang menggantung akan membuat ruangan terkesan berantakan.

"Seringkali, swag lighting menyebabkan tampilan dan nuansa ruangan seolah belum selesai ditata," papar Goerg.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com