Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikira Kelebihan Berat Badan, Wanita Ini Alami Gagal Jantung Kongestif

Kompas.com - 12/07/2022, 14:02 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

"Saya tidak ingin wanita lain mengalami ini sendiri."

Pengobatan

Coward lantas diberi pil air supaya 18 kilogram cairan yang berada di dalam tubuhnya dapat dikeluarkan.

Pil tersebut lantas membuahkan hasil selama dua hari dan refluks asam yang ia derita akhirnya mereda.

Coward yang kondisi kesehatannya tidak baik juga menjalani perawatan lain untuk jantung.

Ia diberi rompi defibrillator dan memasang alat pacu jantung untuk mengontrol detak jantungnya.

Karena kondisi Coward berisiko terkena komplikasi penyakit, ia memilih pensiun dari pekerjaannya.

Bahkan, wedding planner yang menjadi usaha sampingannya juga ditutup untuk meminimalkan Coward dari stres.

Bahaya gagal jantung

Gagal jantung seperti dialami Coward adalah kondisi penurunan kemampuan jantung untuk memompa dan mengalirkan darah.

Kondisi tersebut bahkan menjadi penyebab utama rawat inap dan kematian pada wanita di atas usia 65 tahun.

Gagal jantung sering terjadi sebagai akibat dari kondisi lain yang melemahkan jantung.

Seperti arteri koroner (atau penumpukan timbunan lemak di arteri), tekanan darah tinggi, atau kelainan jantung sejak lahir.

Meski berbahaya, sayangnya gagal jantung sering disalahartikan gejalanya.

Pasalnya orang-orang yang mengalami gagal jantung biasanya merasa kelelahan dan sesak napas.

Kondisi itu tidak dapat disembuhkan tetapi dapat diatasi dengan obat-obatan, diet rendah sodium, olahraga, dan rajin berkonsultasi dengan dokter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com