KOMPAS.com - Berawal dari jalur pejalan kaki biasa, jalanan di sekitar Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta berubah menjadi tempat nongkrong dan ruang bebas berekspresi bagi anak muda.
Fenomena itu pun disebut sebagai Citayam Fashion Week yang lagi hangat di media sosial.
Satu hal yang menarik dari fenomena Citayam Fashion Week adalah outfit yang dikenakan para remaja SCBD (Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok) itu seolah jadi ajang adu gaya.
Kebanyakan dari mereka mengenakan busana yang mungkin sudah dipersiapkan matang-matang untuk sekadar nongkrong di sana.
Seperti Vincent, pria berusia 27 tahun asal Palembang, Sulawesi Selatan yang sudah tinggal di kawasan Jakarta Timur selama 6 tahun.
Saat itu, dia sengaja datang ke Stasiun MRT Dukuh Atas untuk nongkrong bersama lima orang temannya dan mengenakan outfit yang nyentrik dan menarik perhatian.
"Memang aku sudah terbiasa pakai baju seperti ini. Inspirasinya style ala Korea," katanya kepada Kompas.com di kawasan Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta Rabu, (20/7/2022).
Outfit dengan gaya ala Korea Selatan membuatnya terlihat tampil lebih "berani" dari pria pada umumnya. Vincent mengenakan t-shirt crop top lengan panjang hitam, dipadukan buckle cut out pants warna putih, aksesori kalung berbentuk mutiara dan sneaker hitam.
"Ini outfit saya brand lokal semua lho. Saya cinta banget brand lokal, karena walau pun harganya murah, tapi kalau pakainya cocok, ya keren saja," kata Vincent.
Seolah tak ingin melewatkan kesempatan untuk bergaya di Citayam Fashion Week, dia pun diajak oleh para konten kreator untuk meramaikan area zebra cross.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.