KOMPAS.com - Orang yang dilanda kecemasan dan serangan panik bisa merasakan hangover setelah periode ini berlalu.
Hangover umumnya memang dirasakan oleh orang yang minum alkohol sehingga mabuk berlebihan.
Itu membuat mereka merasakan kelesuan yang luar biasa atau teler sehingga kesadarannya berkurang dan tidak enak badan.
Tidak jauh berbeda dengan peminum, orang yang mengalami kecemasan dan serangan panik juga dapat terkuras energinya.
Baca juga: Serupa tapi Tak Sama, Serangan Panik dan Serangan Jantung
Sehingga mereka sulit memfokuskan diri, kurang waspada, dan tubuh bisa saja sakit.
Perlu diketahui bahwa ketika kecemasan dan serangan panik datang, tubuh mengalami perubahan kimia dan mulai memompa adrenalin.
Periode tersebut menyebabkan detak jantung semakin cepat dan napas menjadi pendek.
Setelah kecemasan dan serangan panik berlalu, orang yang mengalaminya akan merasakan sejumlah gejala. Di sini, hangover dapat muncul.
"Kebingungan membutuhkan banyak energi dan ini membuat kita terpacu. Jadi, kita akan merasa sangat lelah setelahnya."
Demikian penjelasan yang disampaikan lektor klinis di Departemen Psikiatri NYU Langone Health, Jessica Stern.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.