Kebanyakan kasus terjadi pada wanita paruh baya yang mengalami obesitas dan memiliki tekanan darah tinggi (hipertensi).
Baca juga: Hari Hipertensi Sedunia: 5 Gaya Hidup untuk Cegah Tekanan Darah Tinggi
Seringkali penderitanya tidak mendapatkan diagnosis yang tepat sehingga sulit menentukan faktor risikonya pada populasi umum.
Beberapa peneliti memperkirakan bahwa kurang dari satu persen individu dengan sindrom ini akhirnya mengembangkan gejala yang terkait dengan gangguan tersebut, meskipun ini mungkin lebih tinggi pada pria dibandingkan dengan wanita.
Meski demikian, bukan berarti empty sella syndrome tidak bisa diobati.
Kita bisa menjalani pengobatan dengan ahli endokrin guna mengembalikan semua kadar hormon menjadi normal agar kita bisa beraktivitas dengan normal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.