Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari ASI Sedunia, Begini Cara Menyimpan ASI yang Benar

Kompas.com - 01/08/2022, 12:10 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Parents

Cara membekukan ASI

Membekukan ASI memang menjadi salah satu cara supaya tidak rusak. Tapi, cara ini tidak boleh dilakukan sembarangan.

Karena ada sejumlah cara yang wajib diikuti. Simak yang berikut ini:

1. Masukkan ke wadah yang tepat

ASI yang sudah dipompa sebaiknya segera dimasukkan ke dalam kantong penyimpanan atau wadah food grade.

Pastikan bahwa wadah yang digunakan dalam keadaan bersih dan tutup rapat yang terbuat dari kaca atau plastik.

Perlu diingat bahwa ibu wajib memberi ruang sekitar 2,5 centimeter dari batas teratas ASI dengan ujung wadah.

Pasalnya ASI bisa mengembang ketika dibekukan di dalam kulkas.

2. Simpan ASI

Ukuran yang tepat untuk menyimpan ASI sekitar 57-113 gram dalam botol atau tas.

Tujuannya supaya ASI yang sudah dipompa lebih cepat membeku dan mencair secara lebih cepat.

3. Beri label

Ibu perlu menuliskan tanggal kapan ASI dipompa pada label di setiap wadah penyimpanan.

4. Terapkan prinsip "first in first out"

Prinsip "first in first out" bisa diterapkan ibu agar kualitas ASI yang disimpan di dalam kulkas tetap terjaga.

Caranya adalah menggunakan ASI yang lebih dulu dibekukan supaya tidak terbuang percuma.

Akan tetapi jika ibu terus memompa dan menyimpan banyak stok ASI di kulkas, tidak ada salahnya membuang ASI yang sudah disimpan terlalu lama.

5. Jaga kualitas

ASI dapat disimpan dalam kantong pendingin berinsulasi dengan cooler bag hingga 24 jam saat bayi diajak bepergian.

Begitu tiba di tempat tujuan, ASI sebaiknya segera digunakan, disimpan di lemari es, atau dibekukan.

Cara mencairkan ASI

Selain membekukan, ibu wajib mengetahui cara mencairkan ASI. Supaya lebih jelas simak cara-caranya berikut ini:

Halaman:
Sumber Parents
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com