Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Rajin Berolahraga Bisa Mengimbangi Diet yang Tidak Sehat?

Kompas.com - 02/08/2022, 06:59 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Eat This

KOMPAS.com - Berolahraga teratur menjadi salah satu kunci untuk menjaga kesehatan.

Sayangnya, apabila tidak diimbangi dengan konsumsi makanan sehat dan bergizi, risiko penyakit dapat mengintai meski kita rajin berolahraga.

Fakta ini tertuang dalam studi yang dipublikasikan di jurnal BMJ Sports Medicine.

Dalam studi itu, para peneliti dari University of Sydney di Australia melihat data Biobank Inggris dari April 2007 hingga Desember 2020.

Menggunakan data dari 346.627 warga Inggris selama 11 tahun, para peneliti menentukan peserta yang mengonsumsi makanan berkualitas tinggi dan mereka yang tidak.

Diet berkualitas tinggi mencakup setidaknya empat setengah porsi buah atau sayuran per hari, dan sekitar dua porsi ikan per minggu.

Selain itu, peneliti menentukan diet yang sehat adalah mengonsumsi tidak lebih dari dua porsi daging olahan per minggu, dan kurang dari lima porsi daging merah dalam rentang waktu yang sama.

Sedangkan apa yang disebut diet berkualitas rendah atau diet tidak sehat bertentangan dengan parameter diet sehat, yang meliputi asupan tinggi daging merah dan makanan olahan, serta asupan rendah buah, sayuran, atau ikan.

Setelah menganalisis data dari Biobank Inggris, para peneliti menemukan diet sehat dan olahraga menurunkan risiko penyakit fatal hingga 17 persen.

Di sisi lain, diet berkualitas rendah meningkatkan risiko kematian kendati kita rajin berolahraga.

Individu yang mengadopsi pola diet berkualitas rendah juga memiliki risiko 19 persen lebih besar terkena penyakit kardiovaskular dan risiko kanker PDAR (terkait adipositas atau kelebihan lemak di perut) 27 persen lebih tinggi.

"Saya 100 persen setuju dengan temuan ini. Kita tidak bisa berolahraga saja untuk mengimbangi diet yang tidak sehat."

Demikian penjelasan Dana Ellis Hunnes PhD, MPH, RD, ahli diet klinis di pusat medis UCLA dan asisten profesor di school of public health di UCLA.

"Sangat mudah untuk makan di luar apa pun jenis olahraga kita, tetapi komposisi diet juga penting. Diet yang pada dasarnya tidak sehat tidak dapat diperbaiki hanya dengan berolahraga."

Lebih lanjut, Hunnes mengatakan, seseorang bisa memperoleh hasil maksimal dalam berolahraga jika orang tersebut juga mengonsumsi makanan bergizi untuk melengkapi gaya hidup sehat.

"Semakin konsisten kita berpegang pada diet sehat dan semakin konsisten kita berolahraga, kesehatan kita akan semakin konsisten," imbuhnya.

Baca juga: Ternyata, Diet Mediterania Bisa Bantu Atasi Depresi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Eat This
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com