Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada Penggunaan Retinol pada Ibu Hamil, Berisiko Cacat Lahir

Kompas.com - 02/08/2022, 20:22 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Dampak yang sudah terbukti melalui penelitian adalah retinoid (dalam obat) menyebabkan kondisi pada janin yang disebut sindrom retinoid janin (FRS) yang menyebabkan cacat lahir yang serius.

Kondisi FRS ini bisa menyebabkan berbagai masalah perkembangan fisik dan mental. Beberapa contohnya adalah terjadinya malformasi tengkorak dan wajah, bibir sumbing dan bentuk telinga rendah.

Kemudian ada dampak gangguan pendengaran karena adanya masalah pada sistem saraf pusat, hidrosefalus, ketidakmampuan belajar mikrosefali, kelainan jantung, masalah ginjal, timus dan lain sebagainya.

American Academy of Dermatology dan para ahli medis secara khusus menyebutkan retinol dan retinoid termasuk sebagai bahan yang tidak aman selama periode kehamilan dan menyusui dan perlu dihindari.

"Jenis kelainan bentuk dan tingkat keparahan dapat bervariasi, tetapi cenderung berdampak pada pertumbuhan prenatal dan postnatal."

"Diperkirakan ada risiko 18 persen hingga 28 persen cacat perkembangan pada embrio atau janin," lanjut Dr. Murphy-Rose.

Baca juga: Skincare Anti Penuaan Dini Berbahan Bunga Edelweiss

Alternatif kandungan skincare yang aman

Mengingat akan risiko retinol pada skincare yang bisa memengaruhi perkembangan janin, untungnya, ada alternatif perawatan kulit selain retinol yang aman.

Ibu hamil dan menyusui bisa mempertimbangkan kandungan lain seperti asam glikolat (AHA), niacinamide, vitamin C hingga hyaluronic acid.

"Vitamin C dapat membantu produksi kolagen dan melawan hiperpigmentasi yang mirip dengan retinol."

"Ini juga berperan dalam mengurangi radikal bebas yang bisa merusak kulit karena sifatnya antioksidan yang kuat," papar Dr. Murphy-Rose.

Sementara niacinamide juga aman digunakan karena dapat membantu menenangkan kulit, mencegah munculnya jerawat, menghidrasi kulit hingga mengatasi kerusakan kulit akibat sinar matahari.

"Ada banyak pilihan lain untuk perawatan kulit selama kehamilan. Jadi, bicarakan akan hal ini dengan dokter kulit Anda," pungkas Dr. Murphy-Rose.

Baca juga: Begini Solusi Pakai Skincare untuk Mereka yang Mager

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com