Cegah Pneumonia, Tips agar Anak Betah Pakai Masker di Sekolah

KOMPAS.com - Kementeriaan Kesehatan mengeluarkan himbauan memakai masker merespon peningkatan kasus pneumonia.

Masker disarankan untuk dipakai saat berkegiatan di ruang publik termasuk di sekolah, khususnya saat mengalami gejala flu, batuk dan sesak napas.

Baca juga: Kasus Pneumonia Meningkat, Kemenkes Imbau Warga Pakai Masker di Ruang Publik

Namun, sejumlah orangtua pasti kesulitan meminta anaknya kembali rutin mengenakan masker, setelah pandemi Covid-19 berlalu.

Apalagi anak-anak cenderung sangat aktif dan tidak menyukai sensasi adanya penutup di wajahnya.

Belum lagi pengaruh dari sekitarnya yang membuat anak mendadak lupa pada pesan orangtua untuk selalu menggunakan maskernya.

Tips agar anak betah pakai masker di sekolah

Dikutip dari Cooper University Health Care, anak-anak bisa mengenakan masker jika diajarkan dengan pendekatan yang positif, meski kondisi mereka berbeda-beda.

“Anak-anak bisa beradaptasi dengan baik. Tentu, setiap anak itu berbeda, dan beberapa anak dengan cacat perkembangan yang parah atau masalah sensorik mungkin memiliki waktu yang lebih sulit. Ini harus didiskusikan secara individual dengan dokter anak,” ujar dokter anak di Children’s Regional Hospital Cooper, Anna Krol, MD.

Baca juga: Mengenal Bakteri Mycoplasma Pneumoniae, Kuman Penyebab Pneumonia

Krol menambahkan, anak-anak biasanya lebih ingin mempelajari kebiasaan baru dibanding orang dewasa, dan mereka biasanyaa akan mengikuti apa yang dilakukan orangtua atau saudaranya.

Melihat anak lain, guru, dan staf sekolah pun dapat membantu menormalisasi pemakaian masker di ruang kelas.

Lebih lanjut, Krol juga memberi beberapa tips bagi orangtua untuk membuat anak betah mengenakan masker di sekolah.

Simak tipsnya, berikut ini.

Libatkan anak dalam memilih masker

FITRI R Seorang anak di Mataram, NTB mengenakan masker anak bergambar spiderman. Anak anak kerap enggan mengenakan masker karena tak sesuai dengan ukuran usia mereka. Masker anak sangat dibutuhkan karena anak anak sangat rentan tertular covid19

Jadi, mencari masker dengan gambar tokoh kartun favorit anak atau motif kesukaannya dapat membuat anak senang mengenakan maskernya.

“Saat anak bisa memilih, seperti soal warna atau motif masker, itu akan menumbuhkan rasa kepemilikan dan membuat mereka merasa bisa mengendalikan situasi,” kata Krol.

Baca juga: Apakah Pneumonia Bisa Berakibat Fatal? Ini Penjelasannya...

Buat masker menjadi bagian dari permainan

Berikan bebeapa masker pada anak untuk digunakan saat bermain, atau pertimbangkan untuk membuat masker untuk boneka kesayangan anak.

Orangtua juga bisa membuat fashion show dengan masker.

Intinya, carilah cara untuk membuat penggunaan masker menjadi sesuatu yang menyenangkan, bukan menakutkan.

Berlatih menggunakan masker di rumah

Mulailah dengan lima menit menggunakannya di rumah, dan perlahan tambah waktunya.

Lakukan sambil memasukkan beberapa aktivitas menarik untuk membuat mereka merasa bahwa mengenakan masker itu menyenangkan.

Lalu, jangan lupa untuk memberi anak hadiah jika dapat melakukannya dengan baik.

Baca juga: Cegah Penyakit Pneumonia pada Bayi dan Balita

Jadilah role model

shutterstock Ilustrasi masker anak

“Biarkan anak mengamati Anda mengenakan masker,” kata Krol.

Biarkan anak bertanya lebih jauh soal masker untuk memahami manfaatnya dalam mencegah pneumonia.

"Jelaskan kepada mereka secara sederhana bahwa kita semua memakai masker untuk melindungi satu sama lain dari virus dan bahwa memakai masker adalah cara untuk menunjukkan kebaikan kepada orang lain," tambah Krol.

Baca juga: Cara Mengenali Gejala Pneumonia pada Anak-anak

"Anak-anak suka pahlawan super. Jadi, bantu mereka untuk merasa seperti pahlawan super saat mereka mengenakan masker untuk membantu memerangi pandemi,” pungkasnya.