Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/08/2022, 16:48 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Forbes

 

Cara menghentikan overthinking

Apabila kita cenderung sering mengalami overthinking, cobalah strategi berikut ini pada saat kita mendapati diri sedang berlarut-larut di dalamnya.

• Terima atau sangkal pikiran kita

Otak terus menerus mengeluarkan semua jenis pikiran. "Tetapi, berpikir adalah jalan dua arah," terang Dr Dattilo.

"Meskipun otak mungkin menawarkan banyak atau hampir konstan saran pemikiran, pada akhirnya terserah kita untuk memutuskan apakah kita mau menerimanya atau tidak," jelas dia.

Dengan kata lain, kita tidak harus menganggap setiap pikiran mengkhawatirkan yang muncul di kepala sebagai sebuah kebenaran.

Faktanya, kita dapat menggunakan momen-momen overthinking untuk mempertanyakan dan memeriksa fakta apa yang benar, sehingga pikiran yang mengkhawatirkan tidak memiliki kekuatan yang besar atas diri kita.

Baca juga: Overthinking, Penyakit Mental atau Bukan?

• Melatih kembali otak

"Ketika otak beristirahat, area yang menyala adalah area pemecahan masalah dan area yang terkait dengan pemikiran referensial diri," kata Dr Dattilo.

"Jadi, ketika dibiarkan sendiri, otak biasanya akan overthinking," sambung dia.

Itu berarti kita harus melatih otak untuk melakukan hal sebaliknya, terutama jika kita mengalami overthinking pada waktu-waktu tertentu seperti sebelum tidur.

"Mungkin saja kita bisa memprogram ulang kebiasaan itu dengan kegiatan lain yang lebih menjernihkan pikiran," tambah dia.

• Bermeditasi

Latihan atensi adalah teknik meditasi yang dapat bermanfaat bagi penderita kecemasan dan depresi.

Cara termudah untuk mempraktikkannya adalah dengan fokus pada sesuatu yang benar-benar biasa dan rutin seperti mencuci piring atau melipat pakaian.

"Kita cukup mengarahkan perhatian pada tugas dengan cara yang bahkan mungkin terasa hiper-fokus dan memusatkan perhatian untuk mengamati diri sendiri dan sensasi apa pun yang muncul," saran Dr Dattilo.

Baca juga: Overthinking Picu Gangguan Mental, Benarkah?

Di sisi lain, fokus tersebut juga dapat membantu menenangkan pikiran-pikiran mengganggu lainnya di kepala kita.

• Terhubung dengan tubuh

Selain itu, kita juga dapat mempraktikkan mindfulness dalam arti yang lebih tradisional dengan pemindaian tubuh yang membumi.

Dokter Dattilo pun merekomendasikan untuk menempatkan pikiran apa pun yang kita miliki di belakang dan fokus pada tubuh.

"Tutup mata dan cobalah merasakan detak jantung dari dalam, genggam tangan dan remas dengan erat atau letakkan kedua kaki di lantai lalu cobalah merasakan setiap titik kontak," kata dia.

Cara lain untuk terhubung dengan tubuh kita adalah dengan bergerak mengikuti musik atau pergi ke gym.

Halaman:
Sumber Forbes
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com