7 Jenis Tanaman Herbal untuk Mengatasi Osteoarthritis

4. Daun eucalyptus

Eucalyptus atau kayu putih sering dimanfaatkan sebagai obat herbal serbaguna.

Ekstrak daun eucalyptus sering dibuat menjadi obat topikal untuk mengatasi nyeri artritis.

Daun kayu putih mengandung tanin, yang mampu mengurangi pembengkakan dan rasa sakit pada sendi.

Beberapa orang memanfaatkannya dengan menggunakan ekstrak kayu putih yang dibalut kain hangat untuk ditempelkan ke bagian sendi yang nyeri.

Kemudian, aromaterapi kayu putih juga dapat membantu meringankan gejala rheumatoid arthritis (RA).

5. Jahe

Bukan lagi rahasia jika jahe dimanfaatkan sebagai obat herbal.

Senyawa seperti tanin yang terkandung pada jahe memiliki sifat anti-inflamasi dan mengurangi pembengkakan.

Beberapa penelitian mengatakan bahwa jahe juga bisa dijadikan obat alternatif antiinflamasi nonsteroid (NSAID).

Tak cuma sendi, jahe juga kerap dikonsumsi untuk meredakan peradangan pada otot.

6. Teh hijau

Antioksidan yang kuat pada teh hijau juga bermanfaat untuk mengurangi gejala akibat peradangan di area sendi.

Teh hijau ini dapat dikonsumsi langsung, diolah menjadi bubuk atau dikonsumsi sebagai suplemen.

Secara khusus, penelitian telah menemukan fakta bahwa ekstrak teh hijau memiliki efek yang baik untuk kesehatan sendi dan mencegah peradangan.

7. Kunyit

Kunyit sering dimanfaatkan sebagai obat herbal dalam bentuk bubuk.

Selain dapat menyedapkan masakan, kunyit juga dapat membantu meringankan gejala seperti nyeri sendi hingga beberapa penyakit rematik lainnya.

Meski begitu, khasiat kunyit untuk mengurangi rasa sakit osteoarthritis perlu diteliti lebih lanjut.

Pasalnya, ada efek samping yang mungkin ditimbulkan, yaitu bisa menyebabkan gangguan pencernaan jika dikonsumsi dalam jangka panjang.

Baca juga: 8 Makanan yang Baik Dikonsumsi Penderita Osteoarthritis