Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tepergok Stalking Media Sosial Mantan? Jangan Panik, Ini Solusinya

Kompas.com - 12/08/2022, 10:29 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Sumber Huff Post

Secara sosial dan profesional, ini juga baik karena memicu network awareness yakni pemahaman untuk memanfaatkan media sosial secara optimal.

Namun jika itu memicu timbulnya perasaan negatif dari dalam diri kita maka dianjurkan untuk segera menyudahinya.

Terlebih lagi jika kita menghabiskan terlalu banyak waktu di depan layar karena tak bisa berhenti stalking akun tertentu.

"Catat bagaimana perasaan Anda setelah stalking," kata Butler.

"Adalah negatif jika Anda begitu terobsesi dengan kehidupan orang lain sehingga mengorbankannya dari kurasi dan kerajinan untuk membangun hidup Anda sendiri."

Baca juga: Awas...Ini 5 Dampak Buruk Keseringan Stalking Media Sosial Teman!

Jangan panik saat ketahuan

Jika ketahuan stalking orang lain dan kita merasa perlu membicarakannya, Butler menyarankan memberikan alasan yang berorientasi pada diri sendiri.

Misalnya, "Saya memiliki banyak kecemasan yang membuat saya ingin tahu setiap hal yang perlu diketahui tentang seseorang. Jadi ketika kecemasan itu tinggi, saya cenderung melihat halaman orang, bahkan dari tahun lalu, untuk memuaskan kecemasan itu.”

Kita bisa menjadikannya kesempatan untuk mengenal orang tersebut lebih jauh dengan mengakui tertarik pada apa yang mereka lakukan dan terinspirasi oleh itu.

“Memiliki keterbukaan tentang hal itu dapat mengurangi jumlah rasa malu dan rasa bersalah yang datang karena tertangkap,” kata Butler.

Baca juga: Teman Berperilaku Toxic di Media Sosial, Perlukah Unfriend?

"Kita semua pernah melakukannya. Dijamin. Mereka juga melakukannya.” kata Frank.

Jadi tak perlu terlalu pusing dengan pendapat orang tersebut jika tahu kita memantaunya di media sosial.

 “Anda tidak dapat mengontrol persepsi orang lain. Jadi, jika Anda secara tidak sengaja menyukai sesuatu dan mereka mengetahuinya, jika mereka tidak ada dalam hidup Anda, sebenarnya itu tidak masalah.”

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber Huff Post
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com