Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/08/2022, 16:00 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Healthyway

3. Efek samping obat-obatan atau penyakit tertentu

Perasaan lapar yang tak menentu dapat disebabkan oleh efek samping dari obat-obatan tertentu.

Misalnya pada pasien yang rutin mengonsumsi obat antidepresan. Efek samping dari obat ini dapat menyebabkan pelepasan ghrelin di dalam tubuh.

Kemudian beberapa penyakit tertentu seperti pasien diabetes juga mengalami kekacauan produksi insulin, sehingga hormon ghrelin bisa melonjak sewaktu-waktu ketika kadar gula darah menurun.

4. Kurang tidur

Para peneliti telah menemukan fakta bahwa orang yang tidak mendapatkan kualitas tidur yang baik pada malam hari dapat mengalami kenaikan nafsu makan.

Studi lain pada tahun 2016 juga membuktikan bahwa orang yang kurang tidur akan lebih tertarik untuk mengonsumsi makanan tinggi gula, tinggi garam dan lemak.

5. Dehidrasi

Perasaan haus dapat meniru rasa lapar. Kekurangan cairan tubuh alias dehidrasi bisa membuat seseorang merasakan perutnya kosong, padahal yang dia butuhkan hanya air dan bukan kalori.

"Seringkali kita merasa lapar, tetapi ternyata cuma merasa haus dan sulit dalam membedakannya," kata Vanessa Risseto, ahli diet bersertifikat yang berbasis di New York.

Hal itu disebabkan oleh dampak dari kekurangan cairan tubuh yang juga memicu reaksi seperti gemetar, mudah tersinggung dan sakit perut (mirip seperti kita merasa lapar).

Risseto merekomendasikan cara membedakan lapar karena butuh makanan dan butuh cairan, yaitu dengan meminum segelas air saat perasaan lapar itu tiba.

Kemudian lihat lagi efeknya setelah 20 menit. Jika perut benar-benar terasa kosong, itu berarti kita butuh makanan.

Lain hal jika perasaan lapar menghilang, itu pertanda bahwa kita hanya merasakan dehidrasi ringan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Sumber Healthyway
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com