Vitamin C adalah antioksidan kuat yang dapat membantu mencegah tanda-tanda penuaan dan memperbaiki kerusakan kulit ketika digunakan secara topikal.
Dalam hal pencegahan, vitamin C sangat baik dalam melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas yang disebabkan oleh agresor lingkungan seperti polusi, cahaya inframerah, dan cahaya biru.
"Di sisi reparatif, vitamin C juga mendukung sintesis kolagen dan membantu mengatur produksi melanin untuk memudarkan hiperpigmentasi, serta membuat kulit tampak lebih bercahaya," ungkap dokter spesialis kulit, Dr Deanne Mraz Robinson.
Ia pun menambahkan, penelitian menunjukkan vitamin C, yang sering ditemukan dalam bentuk serum, dapat meningkatkan manfaat perlindungan SPF ketika digunakan bersama.
Menurut Mraz Robinson, retinol dan vitamin C dapat digunakan secara bersamaan dan harus benar-benar menjadi bagian dari rutinitas skincare kita sehari-hari.
Baca juga: 7 Pengobatan Jerawat ala TikTok yang Tidak Disukai Dokter Kulit
Memiliki retinol dan vitamin C dalam rutinitas skincare merupakan ide yang bagus karena keduanya adalah anti-penuaan yang kuat untuk mengatasi masalah kulit, serta menjaga kesehatan kulit.
"Bahan-bahan ini adalah gabungan yang sangat baik untuk mengatasi kulit kusam, garis-garis halus, hiperpigmentasi, jerawat dan jaringan parut jerawat, serta penuaan kulit secara keseluruhan," ungkap dia.
Ia juga mencatat, retinol dan vitamin C adalah dua bahan yang paling direkomendasikan kepada pasiennya.
"Dari perspektif kesehatan, vitamin C menetralkan radikal bebas dan stres pada kulit, sementara retinol membantu kulit untuk melepaskan sel-sel kulit yang tidak sehat dan berpotensi pra-kanker, sehingga keduanya bisa saling melengkapi," sebut dia.