Apa Pentingnya Label BPOM Saat Memilih Skincare?

KOMPAS.com - Keberadaan label Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) masih menjadi hal esensial dalam memilih produk skincare yang aman untuk kulit.

Hal ini untuk memastikan item yang kita pakai bukan hanya bermanfaat namun juga minim efek samping yang membahayakan.

Dermatologist kenamaan Indonesia, dr. Arini Widodo, SpKK menyarankan masyarakat untuk lebih cermat lagi memiliki produk skincare yang telah bersertifikasi BPOM.

"Bukan hal yang mudah untuk sebuah brand skincare mendapatkan sertifikat BPOM sebab prosesnya dapat memakan waktu berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun," katanya. 

Baca juga: BPOM Larang Skincare Tebar Janji Surga di Iklannya, Apa Alasannya?

Hal tersebut disampaikannya dalam beauty talkshow yang digelar Bioaqua Indonesia pada 30 Juli lalu, dalam event Jakarta X Beauty 2022.

Ia menjelaskan, sebuah produk skincare harus diuji dan dipastikan tidak memiliki kandungan
yang berbahaya seperti merkuri dan hidrokuinon agar lolos uji BPOM.

"Untuk produk yang telah lolos BPOM paling tidak telah melewati seleksi dari tiga aspek yaitu keamanan, manfaat dan kualitas," tandasnya, dikutip dari keterangan resmi yang diterima Kompas.com.

Sebaliknya, produk yang tidak memiliki label BPOM alias ilegal tidak memiliki garansi tiga aspek tersebut sehingga bisa berbahaya untuk kesehatan.

Baca juga: Bahaya Merkuri bagi Wajah, Hasil Instan Bukan Jaminan

Guna menghadirkan produk skincare yang aman dan efektif untuk konsumen itulah, Bioaqua Indonesia berupaya mempertahankan kualitas dengan adanya sertifikasi BPOM maupun Halal International.

Brand yang hadir di Tanah Air sejak 2019 itu juga menerapkan Good Manufacturing Practice of Cosmetic Products (GMPC) dan International Organization for Standardization (ISO) dalam proses produksinya.