Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/08/2022, 22:00 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penderita asam lambung perlu lebih selektif lagi dalam memilih asupan makanan yang dikonsumsi.

Pasalnya, beberapa jenis makanan bisa menjadi faktor penyebab asam lambung naik.

Selain itu, penderita asam lambung juga disarankan untuk mengubah gaya hidup ideal seperti menghindari kebiasaan merokok, mengontrol berat badan, hingga mengurangi konsumsi alkohol.

Hal tersebut bertujuan agar tubuh lebih sehat dan asam lambung jadi tidak mudah kambuh.

Baca juga: Benarkah Kunyit Bisa untuk Mengobati Masalah Asam Lambung?

Makanan untuk penderita asam lambung

Ilustrasi asam lambung naik setelah Covid-19, long covid asam lambung naik, cara mengatasi asam lambung naik setelah Covid-19.Shutterstock/Emily frost Ilustrasi asam lambung naik setelah Covid-19, long covid asam lambung naik, cara mengatasi asam lambung naik setelah Covid-19.

Penyakit asam lambung dapat diminimalisir dengan mengubah gaya hidup yang sesuai, termasuk menjaga kadar asam di dalam tubuh.

Salah satu caranya adalah dengan menghindari makanan pemicu asam lambung naik dan memilih makanan yang baik untuk dikonsumsi. Apa saja makanan tersebut?

Berikut tujuh makanan yang dianjurkan bagi penderita asam lambung.

1. Biji-bijian utuh

Biji-bijian mengandung serat yang tinggi dan baik untuk penderita asam lambung.

Serat yang tinggi diketahui mampu menghentikan gejala refluks asam lambung naik ke kerongkongan.

Sebab, serat dapat membantu menyerap asam lambung naik di saluran pencernaan.

Beberapa jenis biji-bijian yang kaya serat di antaranya adalah beras merah, oatmeal, hingga roti gandum.

2. Sumber protein tanpa lemak

Makanan kaya protein tanpa lemak dapat mengurangi gejala asam lambung semakin parah.

Pilihan makanan tinggi protein tanpa lemak itu adalah dada ayam, makanan laut, tahu dan putih telur.

Cara terbaik untuk menyajikannya adalah dengan cara dipanggang, rebus atau dibakar dengan arang atau kayu bakar.

 

Kacang dan biji memiliki arti, jenis, dan kandungan nutrisi yang berbeda dan direkomendasikan untuk diet alkaline.FREEPIK/8photo Kacang dan biji memiliki arti, jenis, dan kandungan nutrisi yang berbeda dan direkomendasikan untuk diet alkaline.

3. Kacang-kacangan

Selain menjadi sumber serat yang baik, aneka kacang-kacangan juga mampu menekan produksi asam lambung berlebihan.

Selain itu, aneka kacang-kacangan juga kaya akan vitamin dan mineral yang membuatnya cocok dijadikan makanan sehat sehari-hari.

Beberapa pilihan kacang-kacangan yang direkomendasikan adalah kacang polong, almond, kacang tanah dan lentil.

4. Yogurt

Salah satu produk susu yang cukup aman di lambung adalah yogurt.

Kudapan yang sering diolah menjadi dessert atau minuman ini kaya akan probiotik yang mampu menjaga kesehatan sistem pencernaan.

Yogurt juga menjadi sumber protein yang baik untuk dan cocok dikonsumsi bagi orang yang ingin menjalani gaya hidup sehat.

Baca juga: Benarkah Kunyit Bisa untuk Mengobati Masalah Asam Lambung?

5. Makanan yang mengandung lemak tak jenuh

Lain hal seperti makanan tinggi lemak trans seperti junk food. Makanan yang mengandung lemak sehat mampu mencegah asam lambung naik.

Beberapa makanan tersebut di antaranya adalah alpukat, minyak zaitun, kenari dan beberapa produk turunan dari kedelai.

6. Jahe

Jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat mencegah sistem pencernaan mengalami peradangan.

Banyak cara untuk memanfaatkan jahe sebagai makanan yang baik untuk penderita asam lambung. Seperti diolah sebagai bumbu masakan, sup, tumisan hingga dijadikan minuman jahe.

7. Aneka sayuran non-citrus

Hampir semua makanan utuh seperti buah-buahan dan sayuran baik untuk sistem pencernaan.

Selain itu, dengan rutin mengonsumsinya juga dapat membuat tubuh semakin sehat karena buah dan sayur kaya akan nutrisi dan vitamin.

Baca juga: 5 Cara Menikmati Kopi Tanpa Khawatir Asam Lambung Naik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com