Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bed Rest Saat Hamil, Penyebab dan Pantangan yang Perlu Diperhatikan

Kompas.com - Diperbarui 30/01/2023, 12:56 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Misalnya sembelit yang bisa dicegah dengan konsumsi makanan berserat dan minum cukup banyak air.

Kita juga pastinya akan merasakan kebosanan apalagi jika terbiasa melakukan rutinitas yang cukup tinggi.

Hilangkan kebosanan dan jaga kesehatan mental selama bed rest dengan melakukan aktivitas yang aman seperti membaca, menonton film, bermain puzzle atau mempelajari hal baru, yang tidak memicu stres.

Selain merasa lelah dan terisolasi, bed rest juga mungkin akan membuat kita mengalami nyeri otot dan persendian, sakit punggung, dan pusing.

Selain itu, bed rest dalam waktu panjang juga bisa berpengaruh pada pemulihan fisik pascapersalinan.

Pasalnya, tubuh yang terlalu lama tidak beraktivitas akan mengalami kelemahan otot dan kekurangan energi.

Konsultasikan dengan dokter soal keluhan tersebut agar bisa mendapatkan solusi penyembuhan yang aman.

Beberapa minggu pertama setelah melahirkan, cobalah untuk tidur atau beristirahat cukup dan makan asupan bergizi agar tubuh kembali fit, seperti sebelum diharuska bed rest.

Baca juga: 7 Kondisi Ibu Hamil yang Tak Boleh Dipaksa Lahiran Normal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com