Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/08/2022, 17:00 WIB

KOMPAS.com - Rumus untuk menurunkan berat badan yang sudah teruji adalah dengan mengatur pola makan dan juga rajin berolahraga. Namun, pada sebagian orang seringkali ada area tubuh yang tetap berlemak walau berat badan berhasil turun.

Untuk kamu yang sulit mencapai target mendapatkan tubuh yang kencang tanpa lemak, melakukan terapi untuk mengatasi lemak berlebih bisa dipertimbangkan.

Jika selama ini masyarakat lebih sering mendengar istilah sedot lemak, saat ini sedang tren metode pelangsingan, yaitu coolscuplting.

Coolscuplting merupakan metode menghancurkan lemak di bawah kulit dengan suhu dingin (di bawah nol derajat).

“Coolscupting ini merupakan cryro-lipolisis atau metode penghancuran lemak tubuh dengan cara didinginkan dengan suhu tertentu dan waktu tertentu, sehingga akhirnya sel lemak akan mati dan dikeluarkan lewat urine dan keringat,” papar dr.Olivia Aldisa Dipl.AAAM dari De Vie Medical Aesthetic Clinic Jakarta.

Baca juga: Dewi Perssik Habiskan Rp 200 Juta untuk Sedot Lemak Usai Kerap Dikira Hamil

Ia mengatakan, coolscuptling sangat berbeda dengan sedot lemak, walau sama-sama bertujuan untuk mengurangi lemak.

“Coolscuplting ini non-surgery, tidak ada pembedahan. menggunakan mesin, tanpa anastesi, tanpa ada obat yang dimasukkan ke tubuh,” kata dokter yang menjadi trainer metode Coolscuplting ini.

Sedot lemak (liposuction) membutuhkan anastesi dan juga sayatan kecil di area tubuh untuk memasukkan selang (kanula) yang akan menyedot lemak.

Sebaliknya, tindakan coolscuplting hanya menggunakan alat khusus yang ditempelkan ke bagian tubuh yang ditargetkan. Nantinya, lemak akan mengkristal dan mati, lalu dikeluarkan dari tubuh lewat metabolisme.

Ilustrasi terapi penghancuran lemak dengan mesin coolsculptingApexskin Ilustrasi terapi penghancuran lemak dengan mesin coolsculpting

Coolsculpting pun terbilang praktis dan cepat. Untuk satu titik bagian tubuh yang ditargetkan hanya dibutuhkan waktu sekitar 35 menit. Namun, terkadang ada area tubuh yang menjadi “sarang lemak” seperti perut, bisa butuh 10 titik.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com