KOMPAS.com - Internet dan media sosial sudah menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari, mulai dari bangun pagi hingga sebelum tidur.
Hal ini terbukti dari studi terbaru yang meneliti berapa lama waktu yang dihabiskan orang untuk berselancar di dunia maya.
Kira-kira, negara mana saja yang paling kecanduan internet dan media sosial?
Dalam laporan terbaru di bulan Juli, perusahaan We Are Social dan Hootsuite memantau jumlah waktu yang dihabiskan orang untuk bermain internet dan medsos.
Baca juga: Kenali, Tanda-tanda Sudah Kecanduan Ponsel
Dari 7,98 miliar orang di seluruh dunia --menurut data terbaru PBB, studi ini menghitung 5 miliar pengguna terhubung ke internet, atau 63 persen.
Dari jumlah itu, sebanyak 92,4 persen di antaranya menggunakan ponsel untuk online. Angka tersebut masih lebih rendah dibandingkan tahun 2021.
Rata-rata pengguna internet menghabiskan waktu sekitar 6 jam 53 menit untuk online per hari.
Terdengar mengejutkan? Faktanya, durasi ini masih tiga menit lebih singkat dibandingkan periode yang sama di tahun 2021.
Ponsel tetap menjadi perangkat yang paling banyak digunakan untuk mengakses internet (68 persen), jauh melebihi penggunaan komputer.
Nigeria adalah negara di mana sebagian besar penduduknya (dari usia 16-64 tahun) menggunakan ponsel untuk mengakses internet (98,4 persen).
Baca juga: Kecanduan Ponsel Tanda Depresi, Benarkah?
Denmark menjadi negara terakhir dalam daftar, dengan jumlah 83,2 persen.
Menurut studi, jenis situs dan aplikasi yang paling banyak diakses di internet adalah layanan chat dan pesan (95,7 persen), diikuti jejaring sosial (95,2 persen).
Berdasarkan peringkat Semrush pada Februari tahun ini, YouTube menjadi situs web yang paling banyak dikunjungi, mengalahkan Google dan Facebook.
Tetap terhubung dengan teman dan keluarga adalah alasan paling populer kedua untuk menggunakan internet (54,7 persen) pada orang-orang berusia 16-64 tahun.
Baca juga: Kecanduan Ponsel Bahayakan Hidup Kita
Alasan pertama penggunaan internet --dipilih oleh 60,2 persen responden-- yaitu untuk mencari informasi.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.