KOMPAS.com - Jerawat memang bisa tumbuh di mana saja, termasuk di alis.
Jerawat alis atau folikulitis dalam dunia medis ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, sama seperti bentuk jerawat lainnya.
Misalnya, pori atau folikel rambut yang tersumbat oleh kotoran, seperti sebum (minyak) berlebih, makeup, dan bakteri.
Selain itu, menurut dokter kulit bersertifikat Dendy Engelman, jerawat alis bisa disebabkan oleh penggunaan kuas dan alat kecantikan lainnya yang kotor, atau gel alis.
Baca juga: Kenali Jerawat Mendem dan Cara Mengatasinya
Jerawat alis juga bisa disebabkan oleh beberapa program kecantikan, seperti tweezing, waxing dan threading.
Lalu soal gel, dokter kulit bersertifikat Jessica Weiser mengatakan, gel alis memiliki sifat oklusif yang dapat menyumbat dan menghalangi pori-pori, membuat timbulnya blackhead dan breakout yang meradang.
Ia pun menambahkan, beberapa kandungan dalam gel alis dapat menyebabkan jerawat, seperti petroleum, silikon seperti dimethicone dan trimethicone, serta kopolimer VA/VP.
Untuk itu, Weiser menyarankan agar kita menggunakan makeup alis berbasis powder atau pensil.
Baca juga: 4 Tips Memakai Makeup Saat Ada Jerawat di Wajah
Pasalnya, dua produk ini dapat membantu kita melakukan kontur dan highlight tanpa perlu bahan bersifat oklusif dalam gel alis.
Namun bagi mereka yang tidak rentan mengalami jerawat, gel alis dapat digunakan lho.
Jika ragu, kita bisa mengujinya terlebih dahulu di ujung alis sebelum mengaplikasikannya ke seluruh area alis.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.