Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Berlari di Malam Hari Dapat Mengganggu Kualitas Tidur?

Kompas.com - 08/09/2022, 07:19 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sibuk beraktivitas seharian membuat waktu olahraga terbatas. Banyak orang yang akhirnya memilih lari santai atau jogging di malam hari untuk menjaga kebugaran.

Namun, berlari di malam hari dinilai dapat memengaruhi dan mengganggu tidur. Benarkah demikian?

Sebuah studi yang dimuat dalam Journal of Sports Medicine membantah hal tersebut.

Berlari di malam hari tidak mengganggu tidur

Ditemukan, berlari di malam hari tidak mengganggu tidur, selama kita menghindari aktivitas berat sekitar satu jam sebelum tidur.

Para peneliti yang mengerjakan studi itu memeriksa 23 studi sebelumnya yang mengevaluasi transisi dari saat tubuh terjaga hingga tertidur.

Mereka menemukan, orang dewasa yang melakukan lari malam tidak berdampak pada tidur mereka.

Hasil ini dibandingkan dengan orang dewasa yang tidak berlari di malam hari.

Olahraga lari bisa membantu kita tertidur lebih cepat dan memeroleh waktu tidur nyenyak lebih banyak.

Baca juga: Jogging Malam, Efektif Menurunkan Berat Badan?

Tidur terganggu jika kita berlari satu jam sebelum tidur

Meski demikian, peserta yang berlari kurang dari satu jam sebelum tidur memerlukan waktu lebih lama untuk tertidur. Tidur mereka juga menjadi tidak nyenyak.

Untuk menjaga kebiasaan tidur yang baik, kita dapat menambahkan rutinitas berlari kapan saja.

Namun, sebaiknya hindari aktivitas fisik yang berat di malam hari karena akan meningkatkan suhu tubuh dan mengubah kerja jam internal atau ritme sirkadian yang seharusnya menurunkan suhu tubuh sesaat sebelum kita tidur.

Berlari akan melepaskan adrenalin, yang bisa membuat kita lebih sulit untuk tertidur.

Baca juga: 6 Manfaat Lari di Malam Hari, Pernah Coba?

Lakukan eksperimen lari malam

Jika kita hanya sempat berlari di malam hari sebelum tidur, cobalah melakukan eksperimen.

Sebagai contoh, kita bisa berlari sekitar satu jam sebelum tidur selama seminggu dan lihat bagaimana reaksi tubuh kita.

Jika aktivitas itu tidak memengaruhi kebiasaan tidur, maka teruslah berlari sampai menemukan titik di mana olahraga lari di malam hari mulai mengganggu tidur kita.

Berikut beberapa tips yang dapat dicoba jika kita tidak mempunyai pilihan lain kecuali berolahraga tepat sebelum tidur:

  • Membiarkan detak jantung dan pernapasan perlahan kembali ke tingkat normal atau istirahat.
  • Mandi air hangat setelah berlari untuk membantu menurunkan suhu tubuh.
  • Tetap terhidrasi dengan minum air putih setelah berlari.
  • Melakukan latihan pernapasan atau relaksasi di tempat tidur untuk membantu menurunkan detak jantung dan tingkat gairah kita.

Baca juga: Joging Malam Hari Baik atau Tidak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com