Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Kekayaan Menjamin Kebahagiaan? Ini Kata Riset..

Kompas.com - 09/09/2022, 12:08 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Artinya, kebahagiaan lebih bersifat emosional dan psikologis daripada finansial belaka.

Tidak ada jumlah kekayaan yang dapat mengubah pikiran yang tidak disadari dan tertanam kuat yang mungkin dimiliki seseorang tentang diri mereka sendiri, terkait soal rasa bahagia.

Selain itu, riset tahun 2010 di Universitas Princeton membuktikan orang dengan penghasilan 75.000 dollar AS per tahun mewakili pendapatan yang ideal, yang berarti bahwa hal itu paling erat kaitannya dengan kepuasan finansial dan kesejahteraan emosional individu.

Namun, penghasilan yang lebih tinggi dari batas tersebut tidak memberikan perbedaan signifikan dalam tingkat kebahagiaanya.

Hanya saja penghasilan kurang dari 75.000 dollar AS disamakan dengan tingkat kebahagiaan yang lebih rendah dan tingkat stres, kekecewaan, dan kesedihan yang lebih tinggi.

Baca juga: Flexing, Tren Pamer Harta demi Gengsi dan Status Sosial

Di sisi lain, studi kedua, yang dilakukan pada tahun 2021, sampai pada kesimpulan yang sangat berbeda yakni jika pendapatannya meningkat maka bertambah pula kebahagiaannya.

Kesimpulan tersebut berdasarkan survei terhadap 33.000 orang dewasa dan lebih dari 1,7 juta sampel laporan.

Ditemukan hubungan langsung antara pendapatan yang lebih tinggi, perasaan sehari-hari yang lebih baik, dan kepuasan hidup yang lebih besar secara keseluruhan.

Sejumlah penelitian ini membuktikan kekayaan dalam jumlah tertentu mungkin berkorelasi dengan nilai-nilai yang dianggap penting.

Untuk mendapatkan kebahagiaan, kita tak hanya perlu memiliki uang yang cukup untuk membeli barang-barang berharga namun juga mampu meraih pengalaman-pengalaman non-materi yang paling berarti.

Baca juga: Bukan Uang atau Harta, Ada 3 Hal yang Bikin Manusia Lebih Bahagia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com