KOMPAS.com - Beda negara, tentu beda tradisi. Begitu pula soal tradisi mengenakan cincin tunangan.
Cincin tunangan sendiri diyakini berasal dari zaman Mesir kuno, dan dianggap sebagai simbol keabadian.
Namun berbeda dengan saat ini. Zaman dahulu, pasangan Mesir kuno yang akan segera menikah akan bertukar "cincin" yang terbuat dari buluh yang dikepang.
Mereka akan memakai “cincin” itu di tangan kirinya, yang dikatakan memiliki vena bernama "vena amoris" yang terhubung langsung ke jantung.
Seperti dalam cerita rakyat dan tradisi, jantung melambangkan cinta dan kesetiaan, jadi cincin harus dikenakan di jari yang urat nadinya mengalir langsung ke jantung.
Tradisi budaya barat yang kita kenal saat ini sebenarnya meniru tradisi Mesir kuno ini.
Baca juga: Cincin Tunangan Dipakai di Jari Mana?
Lalu seperti yang kita ketahui, umumnya hanya wanita saja yang menerima cincin tunangan dari pria, sementara pria sendiri biasanya tidak menerimanya.
Tapi di belahan dunia lain, ada tradisi berbeda soal pertukaran cincin tunangan. Nah berikut ini, ada beberapa tradisi soal cincin tunangan dari berbagai negara, seperti dilansir dari Today’s Bride.
Masyarakat di negara-negara Eropa Barat biasanya memakai cincin tunangan mereka di tangan kanan, bukan di tangan kiri.
Kebiasaan yang sama juga dapat ditemukan di Inggris, Prancis, Jerman, dan Norwegia.
Di Chili, baik pria maupun wanita menerima cincin tunangan, tidak seperti di Amerika Serikat.
Lalu, mereka juga memakai cincin tunangan mereka di tangan kanan, meski akan dipindahkan ke tangan kiri ketika mereka menikah.
Tradisi unik ini menggambarkan perpindahan dari pertunangan ke pernikahan, mirip seperti saat seorang rektor universitas memindahkan tali toga wisudawan dari kiri ke kanan setelah resmi lulus.
Baca juga: 5 Cara Memakai Cincin Tunangan
Di negara Barat, biasanya center stone di cincin tunangan terbuat dari berlian. Namun di Prancis, center stone cincin tunangan terbuat dari batu permata lain seperti rubi, zamrud, dan safir.
Namun setelah Kate Middleton memakai safir sebagai center stone, cincin tunangan safir ini jadi cukup populer di Amerika Serikat.