Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 13/09/2022, 07:05 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Sumber cbs.com

KOMPAS.com - Pangeran Harry dilarang mengenakan seragam militer selama prosesi pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth yang akan digelar.

Larangan serupa juga berlaku pada pamannya, Pangeran Andrew, yang juga merupakan anak ketiga mendiang pemimpin Kerajaan Inggris tersebut.

Penerapan ini berlaku sesuai dengan perintah Raja Charles III, yang menyatakan bahwa hanya anggota kerajaan aktif saja yang berhak mengenakan seragam kebanggaan tersebut.

Baca juga: Makna Bahasa Tubuh Pangeran William dan Kate Middleton Vs Pangeran Harry dan Meghan Markle

Artinya, Pangeran Harry tidak termasuk di dalam golongan tersebut sehingga harus mengenakan setelan jas formal biasa dalam pemakaman neneknya itu.

Putra bungsu Putri Diana itu memang sudah dicopot gelar maupun posisi militernya di Inggris ketika mengundurkan diri dari anggota senior Kerajaan Inggris pada 2021 lalu.

Ia kehilangan jabatan yang didapat selama 10 tahun kariernya di militer, termasuk kala bertugas di Afghanistan.

Sementara itu, Pangeran Andrew yang bertugas selama 22 tahun di militer mengalami nasib serupa karena keterlibatannya dalam skandal pelecahan seksual Jeffrey Epstein.

Hal ini terlihat dalam upacara perdana di Katedral St Giles ketika Raja Charles, Putri Anne dan Pangeran Edward mengenakan seragam militer sedangkan bangsawan berusia 62 tahun itu tidak.

Pangeran Andrew dilarang mengenakan seragam militer saat prosesi pemakaman Ratu Elizabeth karena tersandung skandal pelecehan seksualAFP Pangeran Andrew dilarang mengenakan seragam militer saat prosesi pemakaman Ratu Elizabeth karena tersandung skandal pelecehan seksual
Hanya saja, ayah Putri Beatrice itu akan mendapatkan sedikit keringanan dengan diizinkan mengenakan seragam militer pada upacara terakhir pemakaman mendiang ibunya.

Pada momen tersebut, keempat anak Ratu Elizabeth akan berdiri di setiap sisi peti matinya untuk mengucapkan selamat tinggal.

"Langkah ini sebagai penghormatan terhadap ratu dan monarki," ujar Roya Nikkhah, koresponden kerajaan, dikutip dari CBS.

Terdapat setidaknya lima upacara kenegaraan yang akan digelar dalam rangka pemakaman istri Pangeran Philip tersebut.

Baca juga: Melihat Hubungan Meghan Markle dan Ratu Elizabeth yang Penuh Gejolak

Sebagai raja yang baru, Charles ingin memastikan semua berjalan dengan tepat termasuk dengan menegakkan aturan seragam tersebut.

"Ini adalah pemakaman kenegaraan pertama seorang raja sejak 1952," kata Nikkhah.

"Ini sangat besar. Jadi dia ingin semuanya benar-benar benar secara teknis, dan hanya benar secara teknis bahwa hanya anggota keluarga kerajaan yang bekerja yang mengenakan seragam militer."

Keputusan tersebut dikatakan sangat menyakiti perasaan Pangeran Harry yang telah menjalani berbagai tugas militer di masa lalu.

Meski demikian, ini adalah konsekuensi keputusannya ketika memutuskan tak lagi menyandang status bangsawan senior Inggris dan pindahe ke Amerika Serikat bersama istrinya, Meghan Markle.

Adapun, Ratu Elizabeth sebelumnya menerapkan aturan yang berbeda ketika pemakaman Pangeran Philip yang lalu.

Ia memutuskan jika semua anggota kerajaan harus mengenakan setelan jas hitam saat mengantarkan jasad suaminya sehingga tidak terlihat perbedaan yang mencolok pada dua bangsawan tersebut.

Baca juga: Terungkap, Ratu Elizabeth II Tidak Suka Makanan Ini Selama Hidupnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber cbs.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com